- ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak
Penggeledahan ini dilakukan setelah Amin Mude ditangkap Sabtu, 21 Maret 2015, di wilayah perbelanjaan Cibubur. Ia ditangkap saat menunggu seseorang yang dicurigai ingin bergabung dengan ISIS. Amin disebut-sebut memfasilitasi WNI yang akan ke Suriah untuk bergabung dengan ISIS.
"Hari ini kita melakukan penggeledahan di rumah tersangka AM, kaitannya diduga atas keterlibatannya dalam memfasilitasi dan mendanai bagi orang-orang yang akan ke Suriah," kata Kepala Detasemen Penindakan Densus 88 Polri Kombes Faisal Tayib, Minggu, 21 Maret 2015.
Saat ditanya jeratan hukum yang akan mempersangkakan Amin, Faisal mengatakan pihaknya masih mendalami. Padahal, Amin sendiri sebelumnya pernah ditangkap pada akhir Desember 2014 lalu karena menampung 16 WNI dari Makassar yang akan ke Suriah.
"Berbeda dengan Desember lalu, kalau dalam pelaksanaan kegiatan kali ini kaitannya sama tindak pidana terorisme," ucapnya.
Penggeledahan dilakukan pada pukul 11.45-12.30 WIB. Penggeledahan dijaga ketat oleh anggota Densus 88 Polri yang berseragam serba hitam, lengkap dengan senjata api laras panjang.
Dalam penggeledahan tersebut, anggota Subdirektorat Kejahatan dan Kekerasan Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya berangkat dari Polda Metro Jaya sekitar pukul 10.00 WIB. Sebelum ke lokasi penggeledahan, rombongan berkumpul terlebih dahulu di Polsek Cileungsi untuk berkoordinasi dengan anggota Polsek Cileungsi dan Polres Bogor.
Dari pantauan VIVA.co.id, saat penggeledahan tersebut, di dalam rumah terdapat istri dan ketiga orang anak tersangka. Penggeledahan berlangsung aman dan kondusif. Penggeledahan juga bekerja sama dengan Polres Bogor dan pejabat RW sekitar.
Laporan: Bayu Januar
