Sumber :
- menpan.go.id
VIVA.co.id -
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Yuddy Chrisnandi, terenyuh atas kisah kehidupan Angeline. Seandainya bocah manis itu masih hidup, Yuddy ingin sekali mengadopsinya.
"Sampai saya sempatkan (ke Bali) dan tadinya saya juga berniat kalau memang setelah ketemu nanti, katakanlah keluarga angkatnya tidak mampu mengurusnya. Sudah minta pada Kapolda, boleh ditanya, saya siap jadi orangtua angkatnya," kata Yuddy di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, 15 Juni 2015.
Baca Juga :
Puluhan Ribu Bidan Tagih Janji Menteri Yuddy
Baca Juga :
Pengamat: Yuddy Chrisnandi Layak Dicopot
mampu kan kasihan, dan masih banyak anak-anak seperti itu," kata Yuddy.
Tak tanggung-tanggung, Yuddy pun akan membiayai semua biaya autopsi, visum dan pemakaman Angeline.
"Biaya pribadi semua. Saya sudah bicara langsung dengan ibu kandungnya Angeline jangan pikirkan biaya autopsi, visum segala macam. Ada teman-teman saya di sana, staf pribadi saya yang akan mendampingi dan mengurus sampai selesai," ujar dia.
Angeline ditemukan tewas terkubur di sekitar rumah ibu angkatnya, Margreith Megawe, di Bali. Polresta Denpasar sudah menetapkan Margreith dan Agustinus Tai Hamdamai sebagai tersangka dalam kasus tersebut. (ase)
Halaman Selanjutnya
mampu kan kasihan, dan masih banyak anak-anak seperti itu," kata Yuddy.