Polisi Siapkan Pengamanan Ekstra Kementerian ESDM

ruangan kementerian esdm yang ditembak
Sumber :
  • Istimewa
VIVA.co.id
PMA Tak Merata Akibat Kurang Listrik
- Pasca penembakan di Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), pihak kepolisian akan melakukan pengamanan ekstra kepada pihak-pihak terkait di kementerian pimpinan Menteri Sudirman Said itu. Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Tito Karnivan mengatakan, pihaknya siap memberikan pengamanan lebih.

Strategi Menteri Arcandra Targetkan PLTP 7.000 MW

"Kita akan berikan pengamanan dari polda dan polres," kata Tito, di Halim Perdana Kusuma Jakarta, Jumat 11 September 2015.
Wapres: Elektrifikasi RI Terendah di ASEAN


Kalau Kementerian ESDM meminta untuk pengamanan ekstra, Tito juga akan menyanggupi itu. Kata Tito, pihaknya akan membicarakan format pengamanan tersebut.


Apalagi, Menteri ESDM Sudirman Said sendiri, sudah meminta bantuan pihak kepolisian untuk mengusut masalah ini. "Beliau menyampaikan mohon untuk diungkap," katanya.


Tito berjanji, akan bekerja lebih baik mengusut kasus penembakan ini. Pihaknya juga sudah membentuk satgas yang menangani kasus ini. "Prinsipnya kita akan profesional untuk mengungkapnya," katanya.


Penembakan terjadi pada Kamis 10 September sekitar pukul 12.00 WIB, di Kementerian ESDM, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan Jakarta. Ruangan yang ditembak adalah ruang staf khusus menteri, Widyawan atau Wawan. Beruntung, saat peristiwa, Wawan sedang tidak di ruangan.


Pelaku diperkirakan menembak ruangan yang berada di lantai 4 gedung itu, dari jarak 40 meter. Dugaan sementara, pelaku menembak dari arah jembatan casablanca, yang tepat mengarah ke ruangan tersebut.


Belum diketahui motif penembakan itu. Juga belum ada titik terang, siapa pelakunya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya