Ada di Sumatera, Jokowi Tak Rasakan Gempa

Presiden Joko Widodo
Sumber :
  • Foe Peace

VIVA.co.id – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan potensi terjadi tsunami di Mentawai Sumatera Barat akibat gempa, Rabu, 2 Maret 2016. Pada saat bersamaan, Presiden Joko Widodo sedang melakukan kunjungan kerja tiga hari di Sumatera.

Gempa 5,8 SR Guncang Mentawai, Sebagian Warga Berhamburan Keluar Rumah

Anggota Tim Komunikasi Presiden, Sukardi Rinakit, mengatakan Presiden Jokowi sedang berada di Sumatera Utara saat ini. Namun, kata dia, gempa tidak dirasakan oleh Presiden.

"Beberapa saat sebelum terjadinya gempa, pada pukul 19.40 WIB, Presiden Joko Widodo baru saja tiba di Hotel JW Mariot Medan, tempat Presiden bermalam," kata Sukardi dalam siaran persnya.

Gempa Magnitudo 6,3 Guncang Mentawai, Getarannya hingga Bukittinggi

Selama satu hari ini, kata Sukardi, Presiden memulai kegiatannya pagi hari menuju Bandara Rembele, Kabupaten Bener Meriah, Provinsi Aceh.

Lalu, usai meresmikan Bandara Rembele, Jokowi dan rombongan kembali ke Sumatera Utara untuk melakukan peninjauan pembangunan jalan tol, reaktivasi dan ground breaking jalur kereta api.

Mentawai Diguncang Gempa Magnitudo 5,0, Dipicu Aktivitas Sesar

"Dari pantauan di lapangan, aktivitas masyarakat di Kota Medan berlangsung normal. Meski Sumatera Utara termasuk provinsi yang terkena peringatan dini tsunami, namun getaran gempa tidak sampai di Kota Medan. Presiden beserta rombongan pun tidak merasakan getaran gempa tersebut," tuturnya. (ase)

Ilustrasi gempa Mentawai.

Diguncang Gempa Magnitudo 5.8, Warga Padang Berhamburan Keluar Rumah

Pusat gempa berada 3 kilometer Tenggara, Tuapejat, Kabupaten Kepulauan Mentawai, dirasakan kuat getarannya di Kota Padang

img_title
VIVA.co.id
5 Mei 2021