- VIVA.co.id/Instagram
VIVA.co.id – Kepolisian Resor Kota Medan memastikan akan memanggil SE, siswi Sekolah Menengah Atas yang mengaku anak dari Deputi Pemberantasan Bandan Narkotika Nasional
Tak cuma itu, SE juga akan dipanggil bersama orang tua kandungnya guna menjelaskan pencatutan nama mantan Kapolda Kepulauan Riau itu saat terlibat keributan dengan polisi atas aksi konvoi usai ujian nasional, Rabu, 5 April 2016.
"Siang ini akan koordinasi dengan pihak sekolah, untuk memanggil siswi tersebut beserta orangtuanya, dari interogasi nanti akan diketahui langkah berikutnya," ujar Kapolresta Medan Kombes Mardiaz Kusin Dwihananto, Kamis, 7 April 2016.
Sejauh ini, kepolisian mengaku akan tetap mengedepankan langkah persuasif atas tindakan tak menyenangkan dari siswi cantik yang mengaku anak dari tersebut.
"Kami personel di jajaran, diperitahkan untuk melakukan upaya-upaya persuasif kepada anak-anak SMA semalam," katanya.
Nama mencuat ke publik usai aksi arogan sorang siswi SMA cantik yang belakangan diketahui bernama SE, saat terlibat keributan dengan polwan.
SE, yang mengaku anak dari mengancam polwan atas pelarangan konvoi mereka ketia usai ujian nasional.
"Oke Bu ya, aku enggak main-main ya Bu. Kutandai Ibu ya. Aku anak ," ujar siswi SMA tersebut menentang polwan Ipda Perida Panjaitan, Rabu 5 April 2016. (ase)
