Sepuluh Korban Longsor Deli Serdang Teridentifikasi

Tim SAR mencari korban banjir bandang
Sumber :
  • ANTARA/Irsan Mulyadi

VIVA.co.id - Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Sumatera Utara kembali berhasil mengindentifikasi dua jenazah korban banjir bandang dan longsor di Air Terjun Dua Warna, Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, Selasa malam, 17 Mei 2016.

Longsor di Jalur Garut Selatan Selesai Dibersihkan

Sebelumnya, Tim DVI Polda Sumatera Utara sudah mengidentifikasi delapan jenazah. Jadi, seluruh jenazah yang berhasil identifikasi di Rumah Sakit Bhayangkara Medan berjumlah sepuluh jenazah.

"Sudah sepuluh jenazah berhasil kita identifikasi hari ini di RS Bhayangkara Medan," ujar Wakil Ketua Tim DVI Polda Sumatera Utara Komisaris Besar Polisi Farid Amansyah.

12 Jam Usai Longsor, Jalur Garut Selatan Masih Terputus

Farid, yang juga Kepala RS Bhayangkara Medan menjelaskan bahwa proses identifikasi yang dilakukan terhadap seluruh jenazah menggunakan metode seperti sidik jari, tanda medis, dan gigi.

"Jadi sepuluh jenazah, masing-masing empat laki-laki dan enam perempuan. Kami rencanakan proses penyerahan ke pihak ke keluarga malam ini juga," ujar Farid. 

Tebing 30 Meter Ambrol Tutup Jalur Garut Selatan

Masih ada enam jenazah yang belum teridentifikasi. Tim DVI terus berupaya untuk secepatnya mengidentifikasi keenam jenazah itu. "Doakan saja agar proses identifikasi bisa secepatnya dilakukan dan ini masih terus dilakukan," katanya.

Diberitakan sebelumnya, bencana alam banjir bandang dan tanah longsor melanda di kawasan wisata Air Terjun Dua Warna, Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, pada Minggu, 15 Mei 2016.

Saat musibah itu terjadi, ada 76 orang wisatawan sedang menikmati tempat pemandian alam. Tim SAR berhasil menyelamatkan 55 wisatawan. Korban meninggal dunia dalam peristiwa itu sebanyak 21 orang.

Sebanyak 16 jenazah dari 21 korban tewas telah dievakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara di Medan. Lima korban lain masih terus dicari di lokasi bencana.


Sepuluh jenazah korban longsor yang teridentifikasi:

1. Muhammad Riyantio Fandy
2. Rafki
3. M Gusti Dwi Prasetyo
4. Muhammad Iqbal
5. Rizki Ayu Zahra Nasution
6. Dwi Hastuti Ningsih
7. Melida Gunung Sari Caniago
8. Ade Riana Sihombing
9. Agustina Diah pratiwi
10. Wazzah Hajirah

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya