Keluarga Bantah Husni Kamil Manik Diracun

Husni Kamil Manik tutup usia
Sumber :
  • ANTARA/Muhammad Adimaja

VIVA.co.id – Keluarga almarhum Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Husni Kamil Manik membantah isu negatif yang menyatakan bahwa almarhum meninggal karena diracun. Kakak kandung Husni, Hamdan Noor Manik menegaskan bahwa adiknya meninggal karena sakit.

Harapan Keluarga Almarhum Husni Kamil Manik ke Pemerintah

"Almarhum memang sakit dan sudah ajalnya meninggal," kata Hamdan kepada VIVA.co.id di rumah duka, Pejaten, Jakarta Selatan, Senin, 11 Juli 2016.

Hamdan pun membantah kabar wajah Husni yang terlihat seperti diracuni. Dia menjelaskan bahwa ketika memandikan jenazah, wajahnya bersih tidak ada seperti bekas diracun.

Tugas Besar KPU Sepeninggal Husni Kamil Manik

"Kalau diracun pasti tidak hilang walaupun sudah meninggal," ujarnya.

Pihak keluarga, kata Hamdan, menolak untuk membongkar makam Husni dan melakukan autopsi.

Sebelum Meninggal, Ketua KPU Minta Sahabat Datang ke Jakarta

"Kami dari pihak keluarga tidak merasa Husni diracun. Kalau divisum untungnya apa, visum tidak memuaskan semau kalangan, keluarga juga tidak pernah meminta diautopsi," ujarnya.

Dia pun meminta kepada siapapun untuk tidak melempar opini dan isu terkait kematian adiknya tersebut. "Tadi malam Pak Ali (Ali Mochtar Ngabalin) ke rumah, keluarga bilang jangan beropini, biarlah almarhum sudah tenang di sana," ucapnya.

Sebelumnya, Ketua Umum Mubaligh se-Indonesia, Ali Mochtar Ngabalin, dalam tulisannya yang diunggah di jejaring sosial Facebook menduga bahwa Ketua KPU tersebut meninggal dunia karena diracun.

"Dari wajah terakhir, almarhum Husni Kamil Manik dan atas nama demokrasi dan hak-hak manusia serta untuk mengungkapkan tabir di balik kematian Saudara Husni, saya mengusulkan ada tim dokter ahli forensik yang independen untuk melakukan autopsi," tulis Ali.

Dalam tulisannya, dia berharap keluarga almarhum mengizinkan autopsi dilakukan. Dia pun berpendapat, negara harus menaruh perhatian kepada meninggalnya Husni Kamil Manik, yang dianggapnya sungguh mendadak.

"Saya menyaksikan wajah seperti ini (almarhum Husni) seperti dahulu wajah yang pernah saya lihat setelah diautopsi ternyata yang bersangkutan mati karena diracun," kata dia.

Seperti diketahui, Husni Kamil Manik sudah dimakamkan di Taman Pemakaman Umum (TPU) Jeruk Purut, Jakarta Selatan pada Jumat, 8 Juli 2016 sekitar pukul 13.00 WIB. Husni meninggal di Rumah Sakit Pusat Pertamina Jakarta, Kamis, 7 Juli 2016 sekitar pukul 21.00 WIB.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya