Mendagri Akui Layanan Rekam Data e-KTP Belum Optimal

Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Moh Nadlir

VIVA.co.id – Pemerintah melalui Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumulo menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat Indonesia karena belum dapat memaksimalkan pelayanan publik di dinas-dinas terkait untuk perekaman data kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP).

Pemprov DKI Siapkan 5 Juta Blanko e-KTP untuk Pemilih Pemula di Pilkada 2024

Berdasarkan penuturan  dinas kependudukan dan pencatatan sipil (Dukcapil) se-Indonesia, perekaman data e-KTP banyak terkendala karena keterbatasan mesin operasional pendataan. Selain itu, faktor lambannya server yang dimiliki dinas Dukcapil di sejumlah daerah membuat pelayanan tidak optimal.

"Kemendagri menyampaikan maaf kalau belum bisa melayani secara optimal," kata Tjahjo Kumolo dalam keterangannya diterima VIVA.co.id, Jumat, 26 Agustus 2016.

Pemerintah Instruksikan Seluruh Pemda Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Uzbekistan

Merujuk hasil rapat koordinasi yang dihadiri oleh Direktur Jenderal Dukcapil bersama 1200 perwakilan dari dinas dukcapil seluruh Indonesia hari ini, Tjahjo berjanji terus meningkatkan pelayanan publik terkait pendataan e-KTP ini.

Untuk itu, Kemendagri telah mengimbau agar dinas-dinas dukcapil di daerah mengimplementasikan hasil rakor tersebut, seiring target pemerintah merampungkan perekaman data e-KTP pada 30 September 2016.

Dukcapil Jakarta Sebut 8,3 Juta Warga Akan Ganti KTP Saat DKI Berubah Jadi DKJ

"Kemendagri juga menyampaikan terima kasih atas partisipasi warga yang sudah merekam datanya," ujarnya.

    XL Axiata.

    XL Axiata Raup Laba Bersih Rp 547 Miliar di Q1-2024

    PT XL Axiata Tbk (EXCL) mencetak laba bersih Rp 547 miliar di kuartal I-2024. Angka tersebut tumbuh 168 persen secara year-on-year (yoy).

    img_title
    VIVA.co.id
    29 April 2024