- VIVA.co.id/Anwar Sadat
VIVA – Sejumlah nama untuk pendamping Prabowo Subianto sebagai calon Presiden 2019 bermunculan, mulai dari Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan hingga mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo.
Ketua tim pemenangan pemilihan presiden Partai Gerindra, Sandiaga Salahudin Uno menilai, bahwa selama enam bulan bertugas, Anies sebaiknya lebih pantas masih bekerja di Balai Kota DKI Jakarta saja.
"Saya pribadi, bukan sebagai ketua tim pemenangan pemilu Gerindra, saya merasakan Pak Anies itu memang pantasnya fokus di Jakarta," kata Sandiaga di Jakarta, Selasa, 10 April 2018.
Sejauh ini, untuk calon pendamping Prabowo Subianto dalam Pemilihan Presiden 2019 masih dilakukan pembahasan oleh internal partai. Namun Prabowo akan dideklarasikan sebagai capres 2019 dari Partai Gerindra.
"Semua nama kita pertimbangkan. Nama-nama baik itu akan sangat melengkapi khazanah dari apa yang kita tawarkan," ujarnya.
Tapi, kata dia, dalam waktu dekat dari Dewan Pimpinan Partai (DPP) Partai Gerindra akan mengusung dan mendeklarasikan Prabowo Subianto sebagai calon Presiden 2019 mendatang.
"Gerindra solid mendukung Pak Prabowo sebagian Capres," katanya.
Viral Curhatan Anak di Akhir Hayat Ayahnya Rela Nahan Sakit Demi Bisa Coblos Prabowo Subianto
Meskipun dipaksa untuk dibawa ke rumah sakit, namun laki-laki tersebut memilih untuk tetap memberikan suaranya. Sang ayah bersedia, jika sudah mencoblos Prabowo Subianto.
