Maruf Amin: Jokowi Orang yang Dapat Kun Fayakun

KH Maimun Zubair, Ma'ruf Amin, dan Presiden Joko Widodo.
Sumber :
  • PPP

VIVA - Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia Maruf Amin mengucapkan terima kasih kepada Presiden Jokowi atas kinerjanya selama ini. Menurutnya, Jokowi terus bekerja siang malam, tidak pernah berhenti membangun infrastruktur, pendidikan, industri, Indonesia pintar, dan Indonesia sehat.

"Alhamdullilah karena itu sebagai bangsa kita mengucapkan terima kasih. Terima kasih Pak Jokowi atas upaya-upaya perbaikannya," kata Maruf pada acara puncak hari lahir PPP di Semarang, Sabtu, 14 April 2018, kemarin.

Maruf mengaku tertarik dengan kepribadian Jokowi sebagai Presiden. Menurutnya, mantan Wali Kota Solo itu merupakan figur yang tidak merasa pintar.

"Beliau pernah bilang sama saya, kiai saya ini bukan orang pinter, maka itu kalau saya tidak bisa menyelesaikan saya serahkan kepada Allah," kata dia.

"Saya ini bukan orang kaya, yang bisa membangun jembatan. Saya ini bukan ketua partai, kayak Rommy. Saya ini, kata beliau, orang kampung, karena itu saya nerima apa adanya," kata dia.

Presiden Jokowi pada acara puncak harlah PPP, di Semarang, Sabtu, 14 April 2018.

Maruf kemudian mengatakan bahwa Jokowi adalah orang yang dipilih Allah untuk menjadi presiden. Dia menyebutkan bila Allah menetapkan orang untuk menjadi apa-apa cukup mengatakan kun fayakun yang berarti jadilah maka jadilah ia.

"Dan bapak yang sekarang mendapatkan kun fayakun itu bukan orang lain," kata dia.

Jokowi Akui 90 Persen Bahan Produksi Farmasi Masih Impor

"Kenapa Allah memilih bapak menjadi, saya bilang, ada di diri bapak itu ada sesuatu yang tidak ada pada orang lain. Karena itu, Allah menitipkan bangsa dan negara ini kepada bapak untuk mengawal dan membangun kesejahteraan bangsa dan negara ini," tambah tokoh yang juga Rais Aam PB NU tersebut.

Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep di Hotel Aryaduta, Jakarta Pusat, Jumat, 26 April 2024

Nasib Jokowi di PDIP, Kaesang Pangarep Tidak Ingin Ikut Campur: Itu Urusan Partai Lain

Kaesang Pangarep, Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia, tidak ingin ikut campur terkait posisi Presiden Jokowi di PDIP. Termasuk nasib kakaknya, Gibran Rakabuming Raka

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024