Demokrat Hormati Ulama, Tapi Keputusan Tetap di Prabowo

Ketua Majelis Syuro PKS, Salim Segaf Al-Jufri.
Sumber :
  • VIVA/ Foe Peace Simbolon.

VIVA – Kepala Divisi Advokasi dan Bantuan Hukum Demokrat, Ferdinand Hutahaean menilai tak masalah bagi Demokrat bila ijtima ulama merekomendasikan Salim Segaf sebagai cawapres Prabowo. Tapi ia menyerahkan keputusan tetap pada Prabowo.

Youtuber dan Selebgram Wajib Berzakat, Menurut Ijtima Ulama MUI

"Tidak ada masalah bagi Demokrat. Rekomendasi atau usulan itu hak semua pihak," kata Ferdinand saat dihubungi, Senin 30 Juli 2018.

Ia menambahkan siapapun boleh mengusulkan atau merekomendasikan. Tapi itu bukan harga mati atau sesuatu yang mutlak harus diikuti oleh Prabowo. 

Beri Dukungan, Habib Bahar Ultimatum Anies-Cak Imin: Jangan Sampai Berkhianat

"Kita serahkan Prabowo memilih wakilnya siapa. Kita dukung Prabowo tanpa harus menekan atau memaksa atau bahkan mengecilkan yang lain," kata Ferdinand.

Ia menegaskan Demokrat menghormati usulan tersebut. "Dan tidak mengganggu sama sekali hubungan Demokrat dengan Gerindra," kata Ferdinand.

Ikut Ijtima Ulama, Habib Bahar Siap Dukung Anies-Cak Imin di Pilpres 2024

Sebelumnya, Ijtima ulama telah menyampaikan rekomendasi nama Prabowo Subianto sebagai calon presiden dan dua calon wakil presiden yang direkomendasikan, yakni Salim Segaf Al-Jufri dan Ustaz Abdul Somad Batubara.

Ketua MUI Bidang Fatwa MUI Asrorun Niam Sholeh.

Ijtima Ulama Fatwa MUI: Ucap Salam Lintas Agama Lain oleh Umat Islam Hukumnya Haram

MUI melalui Ijtima Ulama Komisi Fatwa se-Indonesia VII menetapkan ketentuan bahwa ucapan salam lintas agama yang berdimensi doa khusus oleh umat islam hukumnya haram.

img_title
VIVA.co.id
31 Mei 2024