- VIVA.co.id/Fajar Ginandjar Mukti
VIVA – Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesisa Perjuangan, Eriko Sotarduga menegaskan, para kepala daerah yang mendukung Jokowi-Ma'ruf dari kesadaran masing-masing. Sehingga, tidak ada pengkondisian untuk mau mendukung petahana.
"Ini kesadaran dari masing-masing untuk menghargai kerja Pak Jokowi, yang memberi perhatian dalam pembangunan infrastruktur dan keseriusan beliau kepada kepala daerah," kata Eriko di gedung DPR, Jakarta, Rabu 19 September 2018.
Meskipun sejumlah kepala daerah telah mendukung Jokowi, ia memahami, memang tak ada jaminan membuat masyarakat ikut mendukung. Sebab, memang perkara memilih bergantung pada pikiran dan keyakinan.
"Tentu, ada sesuatu akan dilihat mengapa bupati dan wali kota mendukung Jokowi-Ma'ruf. Ini akan menjadi pertanyaan masyarakat dan akan melihat untuk memutuskan pilihan pada 17 April 2019," kata Eriko.
Ia menegaskan, tak bisa mengkondisikan kepala daerah yang dianggap mendukung Prabowo beralih mendukung Jokowi. Tetapi, dia memastikan masih ada waktu tujuh bulan mengejar.
"Sebenarnya, kalau dipikir peran kepala daerah ini menyatakan dukungan, karena merasakan manfaatnya. Tidak bisa kita iming-imingi. Pasti, ini karena sesuatu yang mereka manfaatkan di daerahnya. Bukan karena di-arrange, diimbau," kata Eriko.
Ia menjelaskan, para kepala daerah yang mendukung Jokowi nantinya akan menjadi dewan pengarah dalam tim kampanye. Khusus, di daerahnya masing-masing.
"Karena, kalau jadi ketua tim kampanye kan, mereka harus menjalankan. Sebagai gubernur harus berdiri di semua pihak. Tetapi, sebagai pengarah, ya monggo, kita beri kesempatan seluas-luasnya. Tetapi, bukan berarti ayo kalau sudah dukung, lantas jadi ketua tim pengarah," kata Eriko.
Ia melanjutkan, para kepala daerah ini tidak dikehendaki berkampanye pada hari kerja. Sebab, mengurus pemerintahan tetap menjadi prioritas utama.
"Bisa ditanyakan ke kepala-kepala daerah itu, apakah mereka dikondisikan? Tidak. Betul-betul keinginan mereka. Karena, melihat betul apa yang dilakukan Jokowi selama ini dirasakan oleh daerah-daerah itu," kata Eriko.
Analisis Komunikasi Politik dalam Rencana Pertemuan Prabowo dengan Megawati
Wacana Pertemuan antar Ketum Gerindra Prabowo Subianto dengan Ketum PDIP Megawati Soekarno Putri akan segera dilaksanakan.
