Anak Pendiri PPP Prihatin Elektabilitas Partai Menurun

Ilustrasi/Simpatisan PPP
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal

VIVA – Salah satu anak pendiri Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Irene Rusli Halil mengaku elektabilitas partai di masa kepemimpinan Suharso Monoarfa sangat menurun. Hal tersebut memicu keprihatinan dan tidak bisa dibiarkan begitu saja.

“Saya sebagai salah satu anak pendiri partai sangat sedih melihat kondisi seperti ini. Maka ini harus segera diselamatkan,” ujar Irene Rusli Halil saat dihubungi, Selasa, 21 Juni 2022.

Irene menilai, manajemen PPP saat ini sangat memprihatinkan. Sehingga perlu adanya penyegaran dan pembaruan.

“Saya pribadi dan banyak di luar sana yang masih menginginkan PPP ada. Memang penyegaran dan pembaruan lah yang bisa menyemangati PPP berlambang Kabah ini,” tegasnya.

Irene menyebut seharusnya figur pemimpin partai bisa menjalankan amanah sesuai dengan lambang partai. Dia berharap kedepannya agar PPP bisa tetap jaya, dengan mengimbau para petinggi untuk memperbaiki kondisi saat ini.

“Ini partai Islam berlambangkan Kabah, seharusnya figur yang memimpin partai harus amanah. Saya berharap dan mengharapkan orang-orang besar bisa loyalitas, agar PPP tetap ada dan jaya,” katanya.

Baca juga: Semua Ketua Umum KIB Jadi Menteri Jokowi, PPP: Itu Punya Makna

PPP Bakal Gelar Rapimnas Tentukan Arah Politik, Berani Gak jadi Oposisi Prabowo?
Presiden RI terpilih Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh di kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan, Kamis, 25 April 2024

Surya Paloh Tak Masalah Nasdem di Luar Pemerintahan

Surya Paloh lebih jauh mengklaim bahwa Nasdem sejatinya menjaga ruang idealisme partai tetap bersemi.

img_title
VIVA.co.id
2 Mei 2024