- Instagram/@na_nurularifin
VIVA Politik - Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Nurul Arifin, membantah kabar Koalisi Indonesia Bersatu bakal mengeluarkan kejutan terkait pasangan capres dan wapres 2024. Informasi kejutan itu disampaikan Partai Amanat Nasional.
Tidak Ada
“Kalau ngeluarin surprise, whatever itu gosip. Tidak ada,” kata Nurul di Gedung DPR pada Kamis, 10 November 2022.
Koalisi Indonesia Bersatu KIB
- VIVA/M Ali Wafa
Penentuan Capres Berdasarkan Musyawarah dan Mufakat
Menurut dia, penentuan pasangan capres 2024 itu berdasarkan musyawarah dan mufakat dengan partai koalisi yakni Partai Golkar, PAN dan Partai Persatuan Pembangunan. Sebab, penentuan pasangan bakal calon presiden dan wakil presiden sesuai kesepakatan KIB.
"Semuanya modelnya adalah egaliter, jadi suaranya semuanya sama. Semua berdasarkan kesepakatan," kata Anggota Komisi I DPR itu.
Masih Menunggu 1-2 Partai
Sementara, Nurul mengonfirmasi memang ada partai politik lainnya yang akan bergabung bersama Koalisi Indonesia Baru dalam waktu dekat. "Kami memang masih menunggu 1-2 partai, insya Allah lah ya bisa bergabung dengan KIB," katanya.
Koalisi Indonesia Bersatu KIB
- VIVA/M Ali Wafa
Partai Amanat Nasional menyampaikan bahwa KIB akan memberikan kejutan terkait pencapresan. Kejutan yang dimaksud yaitu soal partai bergabung dengan KIB dan sosok paslon yang akan diusung.
"Nanti akan ada surprise dua-duanya (paslon dan anggota baru KIB)," kata Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 10 November 2022.
Airlangga Sebut KIB Akan Umumkan Capres dan Cawapres dalam Waktu Dekat
Sebelumnya, Koalisi Indonesia Bersatu menggelar silaturahmi nasional bersama dengan ribuan kader partai. Silatnas yang digelar di Hotel Dalton, Kota Makassar, Sulawesi Selatan itu dihadiri langsung oleh Ketum Partai Golkar Airlangga Hartanto, Ketum PPP Muhammad Mardiono dan Ketum PAN Zulkifli Hasan.
Pada kesempatan acara itu, Airlangga Hartanto menyebut, KIB akan mengumumkan capres dan cawapres untuk 2024 dalam waktu dekat.
"Kita masih mencari bulan yang betul-betul alam semestanya mendukung kita dan baik, dari situlah kita akan meluncurkan siapa capres dan cawapres KIB," kata Airlangga dalam sambutannya, Minggu, 7 November 2022.
Airlangga mengatakan jika KIB tidak mau asal memilih, pihaknya mengaku sangat berhati-hati dalam mengusung capres. Termasuk juga dalam penentuan waktu deklarasinya. Tentu melihat waktu yang baik.
"Kalau di KIB itu kita lihat bulan, sekarang ini bulannya Rabiul Akhir jadi kalau Rabiul Akhir harus berhati-hati, kita cari bulan yang cocok," tegasnya.
Airlangga menegaskan bahwa sampai saat ini KIB satu-satunya koalisi yang telah memenuhi syarat dalam pencalonan presiden. Tetapi menurut Airlangga pihaknya tidak boleh gegabah dalam mengusung capres dan cawapres 2024.
"Sampai saat ini hanya KIB yang masih satu-satunya koalisi partai politik yang sudah memenuhi syarat untuk mencalonkan presiden belum ada duanya. Baru kita punya tiket cukup lebih dari cukup untuk mencalonkan presiden," kata menteri Ekonomi itu.
Lebih jauh, Airlangga menyatakan bahwa partai yang bergabung di KIB merupakan partai yang mendukung pemerintahan dari Jokowi-Ma'ruf. Sehingga, KIB tak ingin mengganggu konsentrasi politik hari ini apalagi Indonesia mempunyai kegiatan besar di G20 di Bali.
