IGK Manila: Anies Baswedan Belum Resmi Capres, Sekarang Masih Capres dari Nasdem
- VIVA/Lucky Aditya
VIVA Politik – Simpul relawan Anies Baswedan di Malang Raya mendeklarasikan dukungan untuk memenangkan mantan gubernur DKI Jakarta itu sebagai calon presiden pada pemilu tahun 2024 di Malang, Jawa Timur, Kamis, 5 Januari 2022. Deklarasi dipimpin oleh Gubernur Akademi Bela Negara (ABN) Partai Nasdem I Gusti Kompyang (IGK) Manila.
Di depan para relawan, IGK Manila berpesan bahwa semangat relawan untuk mendukung Anies tidak boleh padam karena perjuangan masih panjang. Anies sedang bersafari ke sejumlah daerah untuk mencari dukungan. Dalam waktu dekat Anies dijadwalkan datang untuk menyapa para relawan dan pendukung di Malang Raya.
"Perjuangan ini masih panjang. Karena kita belum resmi menjadi calon presiden yang didukung atau disetujui oleh KPU, artinya harus didukung oleh partai minimal 20 persen. Jadi, sekarang masih capres dari Nasdem--itu yang dideklarasikan teman-teman simpul relawan di Malang Raya," kata Manila.
Simpul Relawan Anies Baswedan di Malang, Jawa Timur, bersama Gubernur Akademi Be
- VIVA/Lucky Aditya
Baru Partai Nasdem, katanya, yang secara terang-terangan mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai capres. Dukungan dari Nasdem saja tidak cukup karena belum memenuhi syarat 20 persen kursi di Parlemen.
Untuk itu, Nasdem terus menjalin komunikasi dengan sejumlah partai untuk berkoalisi. Sebab, hanya dengan berkoalisilah Anies bisa didaftarkan dan resmi menjadi capres untuk pemilu 2024.
IGK Manila menuturkan tidak ada kendala dalam penjajakan koalisi untuk mendukung Anies Baswedan sebagai capres. Saat ini dua partai yang aktif berkomunikasi memang PKS dan Partai Demokrat. Soal rencana koalisi diumumkan, dia menyebut menunggu momen yang tepat.
Anies Baswedan Calon Presiden Partai Nasdem di HUT Nasdem
- VIVA/M Ali Wafa
"Saya minta bersabar, nanti Pak Anies dan tim tentu akan menjadwalkan ke mana-mana, dengan catatan tidak melanggar ketentuan KPU. Tidak ada kendala, semua hanya soal komunikasi, dan bersabar, tunggu waktunya," ujarnya.
