Singgung Artis Hanya Cari Panggung Jadi Caleg, Partai Buruh Optimis Rebut 30 Kursi di DPR RI

Presiden Partai Buruh Said Iqbal
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

VIVA Politik – Partai Buruh optimis rebut 30 kursi di parlemen pada kontestasi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang. Dia juga menyinggung soal bakal calon legislatif (bacaleg) kalangan artis dan publik figur dari partai politik lainnya yang hanya cari panggung dalam Pemilu.

DPR Sebut Penerimaan Negara dari Bea Cukai Tiap Tahun Capai Target

"Kami berkeyakinan dan optimis akan rebut dari 580 kursi itu, 30 kursi DPR RI di 30 daerah pemilihan (dapil) di 16 provinsi. Dengan catatan parliamentary treshold harus berubah," kata Presiden Partai Buruh, Said Iqbal dalam konferensi pers secara virtual, Rabu, 24 Mei 2023.

Oposisi Diperlukan agar Ada yang Mengingatkan kalau Ada Penyimpangan, Menurut Pakar BRIN

Saiq Iqbal mengungkapkan rasa optimisnya terhadap bacaleg dari partai Buruh yang hanya berasal dari penduduk lokal, bukan dari kalangan artis dan publik figur seperti partai politik lainnya. 

"Kenapa demikian? Karena bacaleg dari partai Buruh adalah tokoh lokal di konstituen kelas pekerja. Bacaleg partai Buruh untuk DPR RI ini tidak ada satupun tokoh nasional atau artis, apalagi tokoh-tokoh yang hanya tampil ketika Pemilu, gak ada di partai Buruh," kata Said Iqbal.

Usai Geledah Ruang Kerja, KPK Panggil Lagi Sekjen DPR Indra Iskandar

"Maka dari itu kami berkeyakinan dan optimis 580 orang bacaleg DPR RI partai Buruh yang bukan artis, bukan tokoh, bukan orang-orang terkenal yang mencari panggung saat Pemilu akan rebut kursi," sambungnya.

Sebagai informasi, Partai Buruh telah menyerahkan berkas bakal calon anggota legislatif (Bacaleg) ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Minggu 14 Mei 2023 lalu sekitar pukul 15.00 WIB.

Presiden Partai Buruh, Said Iqbal menegaskan, Bacaleg Partai Buruh sebanyak 580 orang untuk DPR RI, 2.000 orang DPRD provinsi, dan 13.500 Bacaleg DPRD kota atau kabupaten, mencakup 38 provinsi dan 457 kabupaten dan kota.

Said Iqbal mengatakan Bacaleg dari Partai Buruh berasal dari berbagai konstituen pekerja, seperti aktivis serikat buruh, petani, nelayan, guru dan tenaga honorer, buruh migran, pekerja rumah tangga, serikat miskin kota, miskin desa, akademisi, dosen, guru, aktivis perempuan, PRT, kalangan milenial dan gen z, aktivis lingkungan hidup, penggiat HAM, dan pensiunan PNS.

"Bahkan ada juga sopir ojol, ibu rumah tangga, PKL, tukang parkir, pengangon bebek, pekerja warteg, pedagang sayur, pedagang kaki lima, dan lain sebagainya," katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya