Gelar Rapimnas ke-6, PPP Bahas Mekanisme Pemberian Jabatan Sandiaga Uno

Pelaksana Tugas Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono (kiri) bersama Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno (tengah) saat konferensi pers di kantor pusat PPP, Jakarta, Rabu, 14 Juni 2023.
Sumber :
  • ANTARA/Narda Margaretha Sinambela

Jakarta - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menggelar Rapimnas di Jakarta, pada Jumat, 16 Juni 2023. Adapun, rapimnas ini akan membahas berbagai perkembangan isu politik termasuk penugasan kader baru, yakni Sandiaga Salahuddin Uno.

“Rapimnas kita selenggarakan dalam rangka untuk terutama adalah menghadapi tahapan pemilu yang sudah semakin dekat,” kata Plt Ketua Umum PPP, Muhamad Mardiono.

Apalagi, kata dia, Mahkamah Konstitusi (MK) telah memutuskan bahwa sistem pemilu 2024 dilaksanakan secara proporsional terbuka. Sehingga, perlu disiapkan langkah-langkah konstitusi oleh pengurus partai di daerah.

Sandiaga Uno Menjadi Kader PPP

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

“Kemudian juga untuk pemenuhan kepada semua dokumen kami, kita bangun pembahasan-pembahasan itu dalam rangka PPP mempersiapkan pemilu semaksimal mungkin,” jelas dia.

Selanjutnya, Mardiono memastikan dalam Rapimnas ke-6 partai berlambang Ka’bah juga akan membahas tugas untuk kader yang baru bergabung, yaitu Sandiaga Uno. Kini, Sandi telah menjabat sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Termasuk, membahas mekanisme pemberian jabatan untuk Sandiaga Uno.

Sandiaga Uno Menjadi Kader PPP

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

“Pasti, seluruh dinamika politik yang berkembang di tengah-tengah PPP pasti akan menjadi pembahasan khusus. Nanti akan dibahas, kita punya konstitusi, kita punya mekanisme yang sudah baku. Bahwa setiap mengambil langkah-langkah strategis harus kita bahas secara menyeluruh termasuk dengan para pimpinan,” pungkasnya.

DKPP Kembali Beri Sanksi Ketua KPU, Kali Ini soal Kebocoran Data Pemilih

Presiden Joko Widodo (Jokowi) Meresmikan Modeling Kawasan Budi Daya Ikan Nila

Masih Dibutuhkan Bangsa, Jokowi Disarankan Masuk Partai usai Pensiun Jadi Presiden

Presiden Joko Widodo (Jokowi) dinilai akan punya kesempatan lebih luas dan turut menentukan arah masa depan bangsa Indonesia dengan masuk partai setelah pensiun.

img_title
VIVA.co.id
19 Mei 2024