Sikap Legowo Prabowo Dinilai Bentuk Pengabdian untuk NKRI

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto
Sumber :
  • VIVA/Sherly

Jakarta - Calon Presiden (Capres) Gerindra Prabowo Subianto disebut sebagai sosok pemimpin yang paling rendah hati. Sikap itu menunjukan Menteri Pertahanan tersebut sebagai sosok yang benar-benar ikhlas dan tulus mengabdi kepada bangsa dan negara.

Siap Gusur Dominasi PKS, 6 Parpol Rajut Koalisi Demi Menangkan Pilkada Depok 2024

Pengabdian Prabowo terlihat dalam upayanya yang terus memperjuangkan kesejahteraan masyarakat Indonesia. Sikap seperti ini dinilai Peneliti Senior Lembaga Survei Jakarta (LSJ) Fetra Ardianto sangat dibutuhkan rakyat dari seorang pemimpin negara.

"Betul sikap legowo dan rendah hati yang selalu dipertontonkan oleh Pak Prabowo ke publik itu merupakan bentuk pengabdian secara tulus untuk kemajuan dan kesejahteraan NKRI," kata Fetra.

Terima Kunjungan Dubes India yang Baru, Prabowo Dorong Peningkatan Kerjasama

Sikap legowo Prabowo juga ditunjukannya dalam bentuk kinerja yang baik selama menjabat sebagai Menhan. Prabowo membuktikan betul-betul tulus dengan hasil kerja yang maksimal.

Ketua Dewan Pembina DPN HKTI Prabowo Subianto

Photo :
  • istimewa
Dukung Presidential Club Ala Prabowo, Zulhas: Ide Bagus, Kepentingan Merah Putih

Hasil yang Prabowo bangun untuk kesejahteraan rakyat Indonesia khususnya berkaitan dengan pertahanan dan keamanan merupakan bentuk konkret pengabdian. Itu juga menunjukan sifat Prabowo yang sangat nasionalis dan ingin berkorban untuk bangsa dan negara.

"Itu merupakan bentuk yang dinamakan pengabdian dia sebagai seorang yang nasionalis gitu," ujar Fetra.

Maka dari itu, Prabowo yang memiliki pengabdian tulus untuk menyejahterakan masyarakat Indonesia sangat mampu melanjutkan kursi kepresidenan Indonesia selanjutnya. Prabowo juga memahami berbagai potensi yang dimiliki oleh Indonesia sehingga ke depannya dapat menjadi lebih sejahtera.

Seperti potensi hilirisasi sumber daya alam yang dimiliki oleh Indonesia sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan negara.

"Sikap yang betul merupakan bentuk dari pengabdian secara tulus beliau yang sangat cinta terhadap Indonesia di mana beliau percaya bahwasanya NKRI akan maju dan sejahtera kedepannya," pungkas Fetra.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya