PAN Dinilai Cerdik Songsong Pemilu 2024, Berpeluang Jadi Pilihan Anak Muda

Bendera Partai Amanat Nasional. Foto ilustrasi.
Sumber :
  • VIVA.co.id / Eduward Ambarita

Jakarta - Partai Amanat Nasional (PAN) dinilai cerdik dalam menyongsong Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang dengan merekrut tokoh-tokoh muda. Hal tersebut membuat PAN berpeluang menjadi pilihan anak muda di Pemilu 2024.

Khofifah Ingin Duet Lagi dengan Emil Dardak di Pilgub Jatim 2024

Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komaruddin mengatakan, Pemilu 2024 mendatang akan didominasi oleh pemilih anak muda. Maka sudah seharusnya seluruh partai politik juga memperhatikan ceruk suara anak muda.

“Ketika pemilih 2024 didominasi kalangan milenial dan gen z artinya mereka pemilih pemula dan pemilih muda, maka ya salah satu strategi yang harus dilakukan partai termasuk PAN,” kata Ujang.

Zulhas: Banyak Orang Salah Sangka Prabowo Dianggap Menang karena Bansos

PAN saat ini memang banyak diisi oleh tokoh-tokoh muda atau influencer yang mempunyai daya elektoral kuat. Seperti pengusaha muda asal Surabaya Tom Liwafa, artis Verrel Bramasta, dan Surya Utama atau Uya Kuya.

Selain itu, PAN juga banyak berisi tokoh-tokoh muda santri Nahdlatul Ulama (NU). Hal tersebut membuat PAN dapat menjangkau kelompok muslim muda. Sebut saja ada Gus Ahmad Abdul Qodir dari pondok pesantren Syaikh Abdul Qodir Jailani, Gus Afif dari Pondok pesantren Amanatul Ummah Mojokerto, dan Gus Sakti itu dari Pondok Pesantren Peta.

Zulhas Klaim PAN Setia Jatuh-Bangun Bareng Prabowo selama 15 Tahun

Faktor-fakto tersebut juga ditenggarai membuat elektabilitas PAN stabil naik. Hal itu terlihat dari sejumlah hasil survei yang menunjukkan elektabilitas PAN selalu menanjak.

Berdasarkan rilis Indikator Politik Indonesia (IPI) terbaru pada bulan Juni memperlihatkan elektabilitas PAN terus menunjukkan angka yang positif. Raihan elektabilitas PAN sebesar 3,1 persen, melesat dari bulan maret yang berkisar di angka 2 persen.
 
Sedangkan pada temuan survei Indonesia Political Opinion (IPO) bulan Juni, terekam elektabilitas PAN mencapai 5,0 persen. Hasil survei tersebut menunjukkan dukungan kepada PAN terus meningkat berkat perluasan segmen pemilih yang berhasil dilakukan.

"Jadi saya melihat elektabilitasnya itu stabil, itu karena pergerakan-pergerakan PAN saat ini sangat masif," ujar Ujang.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya