Kaesang Dorong Pelaku UMKM Manfaatkan Teknologi untuk Pasarkan Produknya
- Istimewa
Jakarta - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep mendorong para pelaku UMKM untuk memanfaatkan teknologi sebagai wadah untuk memasarkan produk-produknya. Menurut dia, PSI tentu sudah memetakan untuk mendorong para pelaku UMKM di Indonesia.
Hal itu disampaikan putera bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat menyapa dan berdiskusi dengan para pelaku UMKM di Semarang, Jawa Tengah pada Sabtu, 13 Januari 2024. Dimana, para peserta yang didominasi ibu-ibu menyampaikan aspirasi tantangan pemasaran produk-produk UMKM.
“Saya sudah memetakan gimana PSI akan membuat creative hub. Jadi teman-teman (pelaku UMKM) bisa saling pamer (produknya). Para pelaku UMKM harus memanfaatkan teknologi untuk memasarkan produknya,” kata Kaesang dikutip pada Sabtu, 13 Januari 2024.
Kocaknya Kaesang pakai kaos PSI, Pecinta Samsul Indonesia
- TikTok @maswaliran
Disamping itu, Kaesang juga menekankan pentingnya peran anak muda dalam menghadapi bonus demografi sekaligus mempersiapkan generasi muda menuju Indonesia Emas 2045. Salah satunya, kata dia, creative hub ini sebagai fasilitas untuk anak-anak muda menjadi kreator konten.
Selain itu, Kaesang juga mempersiapkan program pelatihan gratis bernama Enigma. Menurut dia, program ini khusus memfasilitasi program coding dan programming selama tiga bulan, guna mempersiapkan tenaga-tenaga muda lulusan SMK/SMA/sederajat untuk mendapatkan pekerjaan.
“Business model ini bisa membantu teman-teman SMK sederajat untuk mendapatkan pekerjaan. Saya bisa menghasilkan 100 orang dalam satu tahun dan kurikulum ini gratis,” jelas dia.
Sebelumnya diberitakan, Politikus PSI, Faldo Maldini mengatakan bahwa PSI berupaya mengajak generasi muda untuk lebih kreatif. Salah satunya dengan membentuk creative hub Faldo Maldini di Duren Sawit, Jakarta Timur.
Menurut dia, pembentukan creative hub ini sejalan dengan perintah Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep. Harapannya, kata dia, supaya menjadi wadah bagi generasi muda. “Jadi disini kita mengarahkan mereka jadi konten creator, difasilitasi, disupport buat ngonten. Jadi mudah-mudahan mereka juga positif hasilnya,” kata Faldo.
