Surya Paloh: Jangan Anggap Enteng Kritik dan Pemikiran Guru Besar Kita
- Antara
Jakarta – Ketua umum Partai Nasdem Surya Paloh buka suara usai ramai sivitas akademika yang memberikan sebuah kritik kepada Presiden RI Joko Widodo (Jokowi). Ia menyebut jangan meanggap enteng terkait dengan kritikan tersebut.
"Satu hal yang pasti saya fikir, kita tidak boleh meragukan dan menganggap enteng terhadap semua pikiran-pikiran yang mengkritisi apalagi yang datang dari para ilmuwan para guru besar kita," ujar Surya Paloh di JIS, Jakarta Utara pada Sabtu 10 Februari 2024.
Paloh menjelaskan kalau pusat moralitas itu ada pada seorang ilmuwan atau guru-guru besar. Sebab, itu akan membikin sebuah nafas bagi pencerahan untuk Indonesia.
Ketua Umum DPP Nasdem Surya Paloh di Lampung
- istimewa/Pujiansyah
"Di sanalah sebagai pusat ya kan moralitas dari nafas ya kan kata-kata yang bisa mampu memberikan pencerahan terhadap bagaimana perjalanan kehidupan kebangsaan kita," ucap Paloh.
Pun, Surya Paloh menegaskan bahwa jika semua kehendak memiliki niat baik maka itu telah menjunjung tinggi sebuah etika yang ada.
"Semua niat baik dan memiliki niat baik untuk bagaimana kita bisa melaksanakan perjalanan kehidupan kebangsaan kita dengan tetap berpijak pada nilai-nilai konstitusional dan juga menjunjung tinggi etika dan moralitas kehidupan kebangsaan kita," kata dia.
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh hadir di Bali dalam kampanye tatap muka yang digelar di Kantor DPW NasDem Provinsi Bali
- VIVA.co.id/Maha Liarosh (Bali)
Diketahui, sejumlah kampus negeri telah memberikan pandangannya secara kritik untuk kinerja Presiden RI Jokowi di periode kedua jelang habis masa jabatannya.
PDIP Kritik Ide Penambahan Kementerian: Bagi-bagi Kekuasaan Berdampak Pemborosan Anggaran
Kubu Prabowo menggaungkan usulan penambahan jumlah kementerian atau lembaga hingga menjadi 40. Ide itu menuai pro dan kontra.
