- Dokumentasi PDIP
Solo – Calon wakil presiden (cawapres) Gibran Rakabuming Raka merespons terkait kemungkinan Prabowo Subianto yang merupakan capres terpilih itu mengajak Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) untuk bergabung dengan koalisi. Seperti diketahui PDIP mengusung pasangan capres-cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD dalam Pilpres 2024 lalu.
“Ya bisa dibicarakan. Semua bisa dibicarakan,” kata putra sulung Presiden Jokowi itu usai melakukan kegiatan halalbihalal bersama ASN Pemkot Solo di Balai Kota Solo, Selasa, 16 April 2024.
Cawapres terpilih Gibran Rakabuming Raka
- VIVA.co.id/Fajar Sodiq (Solo)
Gibran yang juga Wali Kota Solo itu mengaku jika rencana mengajak partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu untuk bergabung dengan koalisi sempat dibahas pada saat halalbihalal bersama dengan capres terpilih Prabowo Subianto. Halalbihalal pasangan capres-cawapres terpilih itu berlangsung di kediaman Prabowo di Kertanegara, Jakarta, Rabu 10 April 2024 lalu.
“Kami sempat membahas itu juga pada waktu halalbihalal kemarin ya. Segala kemungkinan ada. Ada pembicaraan beberapa tentang itu (koalisi),” ujar dia.
Sebelumnya Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman mengatakan, Parbowo Subianto akan melakukan pertemuan dengan lawan politik sekaligus merangkul lawan politik di Pilpres kemarin. “Pastilah, itu salah satu dari komunikasi mereka kan bagaimana mengiplementasikan politik merangkul,” kata dia di Jakarta Selatan, Kamis, 11 April 2024.
Sementara itu, Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad angkat suara terkait rencana pertemuan Prabowo dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Menurutnya, kedua belah pihak masih melakukan pembicaraan intens terkait hal itu.
Idul Fitri 1445 H, Prabowo Halal Bihalal bersama Gibran dan Kerabat di Kertanega
- Istimewa
“Ya kita sedang komunikasikan, memang dalam sialturahmi Idul Fitri ini komunikasi sesama anak bangsa adalah hal yang sangat biasa. Karena itu komunikasi sedang dijalankan oleh kedua belah pihak,” kata Dasco, Rabu, 10 April 2024.
Dasco menyebut, pertemuan antara Prabowo dan Megawati tersebut sebagai agenda silaturahmi di momen Hari Raya Idul Fitri. “Ya namanya kan lebaran, silaturahmi Lebaran,” jelas Wakil Ketua DPR RI ini.
