Bahlil Yakin Jokowi Mau Bertemu dengan Megawati: Tidak Perlu Grasah Grusuh

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia
Sumber :
  • VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya

Jakarta - Menteri Investasi sekaligus Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia enggan berspekulasi terkait wacana pertemuan Presiden Jokowi dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Namun, Bahlil meyakini lambat laun kedua tokoh bangsa tersebut juga akan bertemu.

Bagi dia, Jokowi dan Megawati sebagai tokoh bangsa yang punya kenegarawanan untuk kepentingan negara.

"Saya belum tahu ya. Kami berpikirnya kayak gini, Pak Presiden dan Ibu Mega ini kan tokoh bangsa. Ya kita lihat aja pasti mereka punya hati yang baik untuk negara. Tidak perlu grasah grusuh. Pasti kedua tokoh ini kan mereka bersahabat pasti punya jiwa kenegarawanan yang baik," kata Bahlil di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu, 18 April 2024.

Presiden Jokowi dan Megawati Sukarnoputri saat di acara HUT PDIP ke-50.

Photo :
  • YouTube PDIP

Bahlil juga menyebut tidak tepat pernyataan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto dengan wacana pertemuan tersebut. Menurut dia, pikiran Jokowi dan Megawati tidak bisa disamakan dengan Hasto.

"Ibu mega itu presiden, tokoh besar. Pak Jokowi juga presiden. Masa mau disamakan dengan orang yang gak pernah jadi presiden?” kata Bahlil.

Lebih lanjut, Bahlil menyakini Jokowi bersedia bertemu dengan Megawati. Dia menyebut eks Wali Kota Solo itu siap bertemu dengan Megawati.

Ia mengatakan demikian karena selain sebagai ketum parpol Jokowi bernaung, Megawati juga merupakan Presiden ke-5 RI.

Puan Bertemu Jokowi di WWF Ke-10, Elite PDIP Sebut "Beliau Tidak Baperan"

"Saya enggak tahu kalau dari Ibu Mega ya tapi kalau dari pak presiden santai saja, enggak ada apa-apa saya yakin mereka ada connect hatilah," kata Bahlil.

ICW Setor 20 Rekomendasi Nama Pansel Capim KPK ke Presiden Jokowi

Wacana pertemuan antara Jokowi dan Megawati terus bergulir pasca KPU menetapkan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rarabuming Raka sebagai pemenang Pilpres 2024. Adapun Jokowi dan Megawati merupakan rival karena berseberangan soal dukungan terhadap pasangan capres-cawapres.

Diketahui, Megawati bersama PDIP berada di barisan pendukung pasangan nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Sementara, Jokowi di barisan pengusung pasangan Prabowo-Gibran.

Paman Bobby Nasution Ambil Formulir Bakal Cawalkot Medan ke PDIP? Benny Beri Penjelasan
Presiden Jokowi di acara World Water Forum ke-10 di Bali

Ungkap Pentingnya Air Bagi Kehidupan, Jokowi Dorong 4 Inisiatif Konkret di WWF ke-10

Presiden Jokowi mengatakan, tata kelola air yang bermasalah, selain dapat memperlambat pertumbuhan ekonomi, juga berpotensi memicu perang dan menjadi sumber bencana.

img_title
VIVA.co.id
21 Mei 2024