Suryadharma: Pengalaman Saya, Tak Masalah Rangkap Jabatan

Gerakan Wakaf Uang : Presiden SBY
Sumber :
  • ANTARA/Widodo S. Jusuf
VIVAnews
- Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan Suryadharma Ali mengatakan, tidak ada masalah jika presiden atau menteri merangkap jabatan sebagai ketua umum partai. Sebab, pekerjaan sebagai presiden atau menteri tidak membuatnya kewalahan menjalankan tugas ketua umum. Sebab ia mendelegsikan kepada bawahannya.


Pernyataan ini, menyusul setelah Susilo Bambang Yudhoyono diresmikan menjadi ketua umum Demokrat. Beberapa pihak bahkan meragukan SBY tidak akan fokus mengurus tugasnya sebagai presiden.


"Menurut saya, intinya adalah pada kemampuan mendistribusikan kewenangan. Ini banyak sekali orang sukses, tidak mengurusi satu hal. Dia sukses karena mengurus banyak hal," kata Suryadharma di Gedung DPR, Senin 1 April 2013.
Kelakar Idris Masuk Bursa Bakal Cagub Jabar: Siapa yang Melamar, Harus Bayar Saya


Soal Foto Kopi Pro Israel, Zita Anjani Singgung Boleh Mengingatkan Tapi Tidak Menghakimi
Partai itu, Suryadharma menambahkan, memiliki struktur organisasi dan memiliki batasan dan kewenangan. Sehingga, tugas ketua umum hanyalah mengontrol partai dan yang bekerja ke bawah adalah wakil ketua umum.

Kaum Mendang-mending Jangan Kaget dengan Harga Mobil Listrik BMW i5, Incar Pejabat dan Sultan

"Ketum sudah melakukan kontrol, saya punya waketum empat. Kewenangan saya sudah dibagi habis oleh waketum itu. Dan mereka punya organisasi yang lebih kecil ke bawah. Saya pengalaman, tidak ada masalah. Tapi memang yang harus saya akui adalah tugas bertambah, tapi insya Allah tidak keteter. Karena saya terbiasa kerja sampai jam 12 malam," ujar dia. (umi)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya