- ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf
VIVAnews - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengharapkan Indonesia bertambah maju di bawah kepemimpinan Presiden terpilih Joko Widodo. Pernyataan itu dikemukakan SBY melalui akun Twitter resminya @SBYudhoyono. SBY mengetik langsung kicauannya di twitter yang ditandai dengan *SBY*
"Semoga di bawah Presiden Jokowi negara kita bertambah maju. Dan semoga Allah membimbing & melindungi seluruh rakyat Indonesia," kicau SBY.
SBY bersama istri juga memohon diri melalui akunnya. "Maafkan segala kekhilafan kami. Kami sangat menyayangi bapak, ibu & anakku sekalian, rakyat Indonesia," kicaunya.
Sebagai presiden, SBY mengatakan dia sungguh ingin berbuat yang terbaik. Namun, SBY mengakui dia manusia biasa yang tak bebas dari kelemahan dan kekurangan. Atas dukungan rakyat, SBY mengatakan telah mencetak banyak prestasi dan keberhasilan.
"Namun, tidak sedikit pula yang belum sepenuhnya kita capai," ucapnya.
SBY menyampaikan di tengah berat dan kompleksnya permasalahan, ditambah cacian dan fitnah yang tak henti, demi rakyat, SBY harus tetap dan terus bekerja. Memimpin negara di era demokrasi dan reformasi menurut SBY besar tantangannya.
"Alhamdulillah, dgn dukungan rakyat tugas itu dpt saya emban," ujarnya.
SBY juga menyampaikan terima kasih yang tulus kepada rakyat Indonesia yang telah memberikan mandat dan dukungannya. SBY juga tak lupa mengucapkan terima kasih kepada jajaran pemerintahan. Baik di pusat dan daerah atas dukungan kerja kerasnya selama 10 tahun.
"Saya & Ibu Ani sungguh bersyukur kpd Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa, yang telah memberikan izin, berkah & pertolongan-Nya," kata dia.
SBY mengemukakan mulai hari ini, 20 Oktober 2014, dia secara resmi mengakhiri tugas, jabatan dan tanggung jawab sebagai presiden. "Terima kasih kpd rakyat Indonesia atas ucapan & perhatiannya kpd saya melalui #TerimakasihSBY & #MakasihSBY . Tuhan membalas," ucap SBY.
Semoga di bawah Presiden Jokowi negara kita bertambah maju. Dan semoga Allah membimbing & melindungi seluruh rakyat Indonesia. *SBY*
— S. B. Yudhoyono (@SBYudhoyono) October 20, 2014Hari ini, 20 Oktober 2014, secara resmi saya mengakhiri tugas, jabatan & tanggung jawab saya sebagai Presiden Republik Indonesia. *SBY*
— S. B. Yudhoyono (@SBYudhoyono) October 20, 2014
Indef Ungkap Tantangan Ekonomi yang Bakal Hantui Kabinet Prabowo-Gibran
Institute for Development of Economics and Finance (Indef) menyebut, menteri-menteri di kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka akan kebingungan jika tak bisa men
