Sri Mulyani Pamer Ekonomi RI Masih Tumbuh Kuat Sampai saat Ini

Menkeu Sri Mulyani Indrawati.
Sumber :
  • Anisa Aulia/VIVA.

VIVA Bisnis – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebut, ekonomi Indonesia hingga saat ini mampu tumbuh dengan baik di tengah kondisi ekonomi global yang sedang tidak pasti. Hal itu salah satunya ditunjukkan dari ekonomi kuartal I-2023 yang tumbuh sebesar 5,03 persen.

Sri mengatakan, perekonomian Indonesia tercatat relatif baik bahkan mendekati sempurna. Indonesia juga termasuk di antara 10 dengan ekonomi terbesar.

"Dengan pertumbuhan sektor e-commerce tercepat setelah Vietnam. Kami juga populasi dengan kelas pendapatan yang meningkat menjadi salah satu mesin pertumbuhan yang sangat kuat," kata Sri Mulyani dalam International Conference on Muslim Economy and Business, Rabu, 10 Mei 2023.

ilustrasi gaji yang diterima

Photo :
  • vstory

Sri Mulyani menuturkan, keberhasilan Pemerintah dalam menangani COVID-19 juga menjadi salah satu pendorong momentum percepatan pemulihan ekonomi nasional.

"Pertumbuhan ekonomi Indonesia berturut-turut dengan 5 persen tahun lalu. Sepanjang tahun adalah 5,3 persen, dan kuartal I tahun ini kami berada di 5,03 persen," ujarnya.

Menurutnya, bila dibandingkan dengan negara lainnya, Indonesia lebih baik dalam mengelola ketidakpastian ekonomi global.

"Di sisi lain, penanganan dari COVID-19 juga merupakan upaya yang terkoordinasi dan terpadu untuk memulihkan perekonomian dengan cara yang sangat efektif," ujarnya.

Kolaborasi Penggunaan TKA, Kemnaker Ajak Negara-negara ASEAN dan Asia Pasifik
Ketua Dewan komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), Purbaya Yudhi Sadewa.

Ketua LPS Akui Masyarakat dengan Tabungan di Bawah Rp 100 Juta Bakal Terdampak Iuran Tapera

Ketua LPS Purbaya Yudhi Sadewa memperkirakan aturan kewajiban iuran Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) bagi karyawan memang akan berdampak terhadap melambatnya daya beli.

img_title
VIVA.co.id
28 Mei 2024