- ANTARA FOTO/Reno Esnir
VIVA – Polisi dibantu Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) dalam mengusut tuntas kasus hukum yang menjerat Plt Ketua Umum PSSI, Joko Driyono. PPATK dilibatkan demi membongkar ke mana saja aliran dana yang terdapat dalam barang bukti di apartemen Joko Driyono.
Dalam penggeledahan yang digelar Satuan Tugas Antimafia Bola, ada 75 barang bukti yang ditemukan. Beberapa rekening menunjukkan transaksi luar biasa.
Transaksi inilah yang belum diketahui ke mana arahnya dan sedang ditelusuri oleh polisi bersama PPATK.
"Masih jadi kajian penyidik dengan kasus tersebut (perusakan barang bukti)," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono di Markas Polda Metro Jaya, Kamis, 21 Februari 2019.
Ada kemungkinan Jokdri (sapaannya) terjerat kasus lain. Sebab, ada dugaan Joko juga terlibat dalam kasus pengaturan skor.
"Semua kemungkinan bisa terjadi. Apakah bisa muncul laporan baru itu semua masih mungkin terjadi. Misal, dalam penyelidikan ada pidana lain bisa kami buatkan laporan polisi," jelas Argo. (ase)
Langkah Tegas PSSI Basmi Sepakbola Gajah di Liga 3
Sepakbola Indonesia kembali tercoreng dengan adanya aksi tak sportif yang mengindikasikan munculnya sepakbola gajah. Itu terjadi di Liga 3.
