- VIVA.co.id/Riki Ilham Rafles
VIVA.co.id – Pelatih tim nasional Indonesia, Alfred Riedl tak terima ketahanan fisik anak asuhnya dikritik. Tiga pertandingan di fase grup Piala AFF 2016 disebutnya bisa menjadi bukti untuk mematahkan kritik tersebut.
Yang lebih jelas menurut pria asal Austria tersebut, Boaz Solossa dan kawan-kawan memiliki fisik yang baik. Saat lawan Singapura, bahkan Skuat Garuda bisa mengejar ketinggalan di babak kedua.
"Bagaimana fisik jadi masalah? Kalian bisa lihat lawan Singapura para pemain mencetak dua gol di babak kedua," ujar Riedl kepada wartawan saat ditemui di Hotel Lorin Sentul, Sabtu 3 Desember 2016.
Melawan Vietnam dalam leg pertama babak semifinal Piala AFF 2016 di Stadion Pakansari, Cibinong malam nanti. Riedl optimistis anak asuhnya bisa bermain baik.
Baginya, The Golden Stars masih mungkin bisa dikalahkan jika skuat asuhannya bermain dengan kompak. Serangan cepat Vietnam pun sudah mulai coba diantisipasi dalam latihan oleh Riedl.
"Vietnam kandidat juara setelah Thailand. Tapi tidak mudah bagi mereka untuk mengalahkan kami," tegas pria berusia 67 tahun itu.
Timnas Indonesia 'Gendong' Asia Tenggara di Semifinal Piala Asia U-23
Timnas Indonesia U-23 menjadi satu-satunya negara Asia Tenggara yang bermain di semifinal Piala Asia U 23 2024
