VIVA – Arsenal sukses mendapat obat luka usai menghantam AC Milan di leg pertama babak 16 besar Liga Europa. Bermain di San Siro, kandang Rossoneri, pasukan Arsene Wenger menang dua gol tanpa balas.
Arsenal langsung tancap gas sejak laga dimulai. Henrikh Mkhitaryan membuka keunggulan di menit 15 sebelum digandakan Aaron Ramsey jelang turun minum.
Kemenangan ini tentu berarti banyak bagi The Gunners. Selain menandai kebangkitan Arsenal setelah melewati empat laga sebelumnya dengan kekalahan, hasil ini juga menjadi modal penting jelang duel leg kedua yang akan dihelat di Emirates Stadium.
Hasil laga ini sekaligus membuat Arsenal mengulang memori manis pada musim 2007/2008. Bedanya, kala itu kedua tim berhadapan di ajang Liga Champions.
Milan dan Arsenal sama-sama bentrok di babak 16 besar. Namun, The Gunners kala itu menjadi tuan rumah terlebih dulu di leg pertama.
Berhasil menahan imbang tanpa gol di leg pertama, Tim Meriam London mampu menghancurkan Rossoneri di San Siro pada leg kedua. Cesc Fabregas dan Emmanuel Adebayor menjadi aktor utama di balik kemenangan Arsenal dan mengandaskan perlawanan Milan.
Menarik untuk dinantikan apakah hasil ini akan kembali memberi akhir yang manis untuk Arsenal dengan lolos ke babak selanjutnya. Atau Milan mampu bangkit dengan membalas kekalahan di leg kedua. (ase)
Arsenal Ingin Ulangi Sejarah 2002 di Old Trafford
Arsenal melawat ke Old Trafford, markas Manchester United pada Minggu malam WIB 12 Mei 2024. Duel pekan ke-37 Premier League ini amat menentukan bagi The Gunners.
