Atmosfer Markas Liverpool Jadi Musuh Lain PSG

Pelatih Paris Saint-Germain (PSG), Thomas Tuchel
Sumber :
  • REUTERS/Lisi Niesner

VIVA – Paris Saint-Germain bukan saja melawan 11 pemain Liverpool di atas lapangan. Mereka menilai ada musuh lain yang bisa membuat lemas saat berlaga di matchday 1 Liga Champions, Selasa 18 September 2018 atau Rabu dini hari WIB.

Termasuk Zinedine Zidane, Ini 5 Pelatih Pengganti Erik Ten Hag di Manchester United

Atmosfer di Anfield Stadium menjadi musuh lain bagi PSG. Memang, Anfield terbilang angker bagi setiap tim tamu.

Juru taktik PSG, Thomas Tuchel, pun mengakuinya. Tuchel punya pengalaman bertandang ke Anfield.

Mikel Arteta Menolak Panik, Yakin Arsenal Bakal Bangkit

Itu terjadi saat Tuchel menemani Borussia Dortmund berduel melawan Liverpool di perempatfinal Liga Europa musim 2015/16. Saat Dortmund bertandang ke Anfield, 15 April 2016, Tuchel merasa merinding.

Itu terjadi saat suporter Liverpool bernyanyi, berteriak, dan mengintimidasi lawan-lawan tim kesayangan mereka. Hingga akhirnya, Dortmund asuhannya kalah dengan skor 3-4 dan tersingkir dari Liga Europa.

Liverpool Tersingkir dari Liga Europa Saat Bayer Leverkusen Melaju ke Semifinal

Dari pengalaman ini, Tuchel menyebut Anfield merupakan salah satu stadion yang tak masuk akal. Ada aura yang bisa membuat lemas setiap lawan.

"Saya tak bisa menjelaskannya, tidak logis. Emosi benar-benar penuh. Ketika skor masih 3-3, semua orang percaya, masih ada hal yang bisa terjadi, kami bisa lolos," ujar Tuchel dilansir Liverpool Echo.

Intimidasi pemain ke-12 Liverpool benar-benar membuat Dortmund lemas. Mereka akhirnya kehilangan kontrol dan harus kebobolan di injury time lewat gol Dejan Lovren.

"Takdir tak berpihak kepada kami. Ini membuktikan, kepercayaan kuat, bisa menghadirkan kenyataan. Kami mencetak gol, tapi tak bisa lolos. Kami tak kalah karena saat itu main tanpa rasa takut," kata Tuchel.

Lewat pengalaman tersebut, Tuchel berharap PSG bisa tampil lebih baik dari Dortmund dan bisa meraih kemenangan demi mencatatkan start bagus di Liga Champions musim ini. (one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya