- Twitter.com/lfc
VIVA – Napoli dipaksa gigit jari oleh Liverpool. Pada pertandingan terakhir Grup C Liga Champions di Anfield Stadium, Rabu 12 Desember 2018 dini hari WIB, skuat asuhan Carlo Ancelotti dikalahkan dengan skor 0-1.
Kekalahan itu membuat Napoli tersingkir dari perebutan tiket ke babak 16 besar. Sama-sama mengoleksi sembilan poin, mereka kalah selisih gol dari The Reds.
(Baca juga: Pahlawan Kemenangan Liverpool Atas Napoli Bukan Mohamed Salah)
Saat pertandingan memasuki menit akhir, Napoli memiliki peluang emas melalui Arkadiusz Milik. Tinggal berhadapan satu lawan satu dengan kiper Liverpool, Alisson Becker, pemain berusia 24 tahun itu gagal memaksimalkannya.
Milik tak bisa segera melupakan momen tersebut. Padahal, andai menjadi gol justru Napoli yang akan berpesta lolos ke babak gugur di hadapan pendukung Liverpool.
"Saya butuh melupakan dengan cepat penyelamatan Alisson. Inilah sepakbola, kami harus menyelesaikannya dengan baik, dan lebih baik lagi," kata Milik, dikutip dari laman resmi UEFA.
(Baca juga: Kemenangan Liverpool atas Napoli harus Dibayar Mahal, MU Pantas Senang)
Kegagalan memanfaatkan peluang membuat Milik galau. Dia merasa sedih karena tidak bisa membawa Napoli melangkah lebih jauh di Liga Champions.
"Mereka adalah Liverpool, tim yang bagus. Saya seharusnya bisa mencetak gol, ternyata tidak dan itu membuat sedih," imbuh pemain asal Polandia itu. (umi)
Mohamed Salah Rahasiakan Penyebab Ribut dengan Klopp
Mohamed Salah dan Juergen Klopp ribut di tepi lapangan saat Liverpool melawat ke London Stadium, markas West Ham United, Sabtu malam WIB 27 April 2024.
