- Twitter/@DanielSturridge
VIVA – Mantan bomber Liverpool, Daniel Sturridge, mendapatkan hukuman berat karena melanggar peraturan mengenai taruhan. Pemain 30 tahun ini dilarang bermain sepakbola di seluruh dunia hingga 17 Juni 2020 atau akhir musim ini.
Awalnya, Sturridge dijatuhi hukuman dua pekan dan denda £75 ribu. Komisi Regulator mengetahui Sturridge memberitahu adiknya, Leon, mengenai kemungkinan transfer dari Liverpool ke Sevilla.
Transfer itu batal terwujud. Asosiasi Sepakbola Inggris (FA) menganggap hukuman terlalu ringan. Dewan Banding Independen menghantam Sturridge dengan dua dakwaan lain.
Hukuman Sturridge ditambah, menjadi dilarang tampil di sepakbola hingga 17 Juni 2020. Dendanya dua kali lipat menjadi £150 ribu.
Sturridge langsung mengungkapkan keluh kesahnya di Instagram mengenai hukuman ini. Kontraknya bersama klub Turki, Trabzonspor, harus diputus karena tak bisa main hingga akhir musim.
"Ini beberapa hari yang gila. Saya terus berkampanye agar pemain sepakbola profesional bisa berbicara kepada keluarga dan teman tanpa mendapatkan risiko mendapatkam hukuman," kata Sturridge.
Menurut Sturridge, panel banding menyebut dia tak bertaruh, tapi dia masih dihukum. Dia sangat kecewa dengan keputusan Komisi Banding.
"Itu membuat saya hancur dan saya benar-benar terpukul. Musim saya sudah berakhir dan saya hancur," kata Sturridge.
"Saya merasa tak nyaman dan saya merasa bukan hal tepat jika terus menerima gaji dari tim di saat saya tak bisa berkontribusi karena menerima hukuman. Saya mencapai kesepakatan bersama dengan Trabzonspor untuk mengakhiri kontrak," jelasnya.
Curhat Arteta Usai Arsenal Diamuk Liverpool
Arsenal harus menelan pil pahit kala berhadapan dengan Liverpool dalam putaran ketiga Piala FA.
