Dokter Cium Indikasi Maradona Bunuh Diri

Potret Rumah Mendiang Diego Maradona
Sumber :
  • U-Report

VIVA – Mantan dokter yang pernah menangani Diego Maradona,  Alfredo Cahe, angkat bicara soal kematian legenda sepakbola Argentina tersebut.

Maradona diketahui meninggal dunia beberapa waktu lalu. Dia dikabarkan mengalami serangan jantung setelah sebelumnya sempat menjalani operasi otak.

Baca juga: Tragis, Jenazah Diego Maradona Bakal Diawetkan Karena Sengketa Warisan

Cahe diketahui merawat Maradona sejak 1977 hingga 2007 silam. Yang mengejutkan, sang dokter mengatakan kalau kematian mantan bintang Napoli itu terindikasi sebagai bunuh diri.

"Ini bukan seperti serangan jantung biasa, menurut saya," kata Cahe kepada salah satu stasiun radio di Argentina, seperti ditulis Daily Mail.

Dalam hal ini Cahe langsung teringat kejadian percobaan bunuh di oleh Maradona di Kuba. Dia sempat menabrakkan mobil ke sebuah bus, namun beruntung si tangan Tuhan masih lolos dari maut.

Photo :
  • Twitter

Kesimpulan bahwa ada indikasi bunuh diri didapatkan Cahe dari perbincangan dengan Veronico Ojeda, pasangan Maradona. Sehari sebelum meninggal, dia mengatakan kepada Cahe bahwa sang legenda sudah bosan dengan kehidupan dan tidak mau melanjutkannya karena sudah menggapai semua.

AC Milan Diteror Pekan Berat, Pioli Ketar-ketir

Dugaan Cahe, sebelum meninggal Maradona sengaja memilih tidak mengkonsumsi obat-obatan yang diresepkan. Dia merasa depresi dengan penyakitnya usai menjalani operasi.

"Maradona lelah. Segala yang terjadi ini adalah konsekuensi dari bunuh diri," tegasnya.

Duo Milan Siap-siap Dikangkangi Napoli Malam Ini
Diego Maradona saat berkostum Barcelona

Nasib Tragis Maradona di Tangan 'Si Tukang Jagal Bengis dari Bilbao'

Maradona menjadi pesakitan dalam dua perjumpaan dengan Goiko ketika dia masih membela Barcelona di Spanyol.

img_title
VIVA.co.id
5 Agustus 2023