Blak-blakan, Gareth Southgate Mengaku Iri dengan Prestasi Timnas Jerman

Pelatih Timnas Inggris, Gareth Southgate
Sumber :
  • Goal Internasional

VIVA Bola – Gareth Southgate diharapkan bisa menembus kekalahan timnya di Piala Dunia 2022 usai keok melawan Italia dalam adu penalti di final Piala Euro 2020. 

Timnas Indonesia Gagal ke Olimpiade Paris 2024, AFC: Akhir yang Memilukan

Southgate sendiri baru kedua kali mengawal Inggris di pesta bola dunia ini. Pada edisi lalu, tepatnya tahun 2018 Inggris berhasil lolos ke semifinal namun kalah 2-1 menghadapi Timnas Kroasia. 

Selama menjabat sebagai pelatih Three Lions, Southgate dinilai telah memberikan progres untuk pasukannya walau hasilnya belum maksimal. Ia dianggap membawa Inggris yang sedang terpuruk kala itu lolos ke fase gugur kompetisi tingkat tinggi. 

Trofi Bola Emas Maradona di Piala Dunia FIFA 1986 Meksiko Akan Dilelang

Pertandingan Timnas Inggris vs Italia di final EURO 2020

Photo :
  • twitter.com/England

“Mungkin kami telah membuat yang mustahil menjadi mungkin. Itu menarik bagi orang lain dan saya bisa mengerti itu,” katanya seperti yang dikutip dari ESPN

Pelatih yang Bawa Timnas Argentina Juara Piala Dunia Meninggal

Timnas Inggris saat ini memang didominasi oleh pemain muda. Maka dari itu Southgate berharap kekuatan anak buahnya mampu menyingkirkan para lawan dan menjadi tim yang kuat di masa depan. 

“Kami ingin Inggris menjadi kompetitif untuk tahun-tahun mendatang dan saya yakin sistem akademi memiliki itu,” tutur Southgate. 

Ia melanjutkan, “kami harus kompetitif untuk enam, delapan tahun ke depan dengan tim ini.”

Inggris juga kerap disebut sebagai tim yang diunggulkan di Qatar. Namun di sisi lain ia mengaku kesulitan mendapatkan hasil maksimal lantaran jadwal Piala Dunia yang di gelar pada pertengahan musim. 

“Sulit untuk berbicara tentang hasil karena berada di antara pertandingan, entah enam pekan atau dua bulan,” ucap pelatih berusia 52 tahun ini.

Secara terang-terangan Southgate mengaku iri dengan pencapaian Timnas Jerman di kancah internasional yang telah meraih empat kali juara dunia. Sementara Inggris baru sekali yaitu pada tahun 1966. 

“Kami ingin menjadi Jerman. Ketika saya lihat halaman Wikipedia mereka: empat emas, empat perak, empat perunggu. Kejuaraan Eropa: tiga emas, tiga perak, tiga perunggu,” ujarnya. 

Namun Southgate optimis Inggris akan menyaingi perolehan Die Mannschaft di masa depan.

“Halaman kami belum seperti itu tapi kami akan senang dalam waktu 40 tahun. Dan itu tujuan kami, untuk terus menantang,” pungkas Southgate. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya