Sumber :
- REUTERS/Eddie Keogh
VIVAbola
- Kasus pengaturan skor yang sedang melanda sepakbola diduga melibatkan salah satu pertandingan Manchester United di Liga Champions. Peristiwa itu terjadi ketika babak kualifikasi Liga Champions 2002/2003 melawan Zalaegerszeg TE.
Hal tersebut diungkapkan salah satu mantan gangster Serbia, Karesz. Kepada
The Sun
, Sabtu 9 Februari 2013, Karesz mengatakan sejumlah bos gangster di Eropa ingin melihat Zalaegerszeg kalah setidaknya tiga gol di leg kedua.
Baca Juga :
Gabung MU, Pogba Masih Sisakan Kesedihan
Baca Juga :
Senangnya Pogba Bisa Kembali Berkostum MU
"Saya mengatur pertemuan di sebuah kafe di Zalaegerszeg. Saya duduk di berbagai meja hingga bisnis selesai. Taruhan besar dilakukan agar ZTE kalah minimal tiga gol," ujar Karesz seperti dilansir
The Sun
.
Karesz mengatakan setidaknya ada belasan gangster yang bertemu setiap bulannya di Budapest, Hongaria, untuk melakukan pengaturan skor. Karesz berubah menjadi
whistle-blower
setelah berseteru dengan para gangster tersebut.
Sebelumnya diberitakan, Agen Intelijen Uni Eropa (Europol) telah mengungkap sedikitnya ada 380 pertandingan sepakbola di Eropa dan dunia yang diduga terlibat skandal pengaturan skor. Salah satunya laga Liga Champions pada 2009 saat Liverpool mengalahkan klub Hungaria, Debrecen 1-0.
Europol menduga skandal pengaturan skor ini melibatkan sindikat kejahatan di Asia, khususnya di Singapura.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Saya mengatur pertemuan di sebuah kafe di Zalaegerszeg. Saya duduk di berbagai meja hingga bisnis selesai. Taruhan besar dilakukan agar ZTE kalah minimal tiga gol," ujar Karesz seperti dilansir