Benitez Tak Salahkan Zonal Marking

VIVAnews - Liverpool baru saja menelan kenyataan pahit setelah dipermalukan Chelsea 3-1. Strategi zonal marking yang diterapkan Rafael Benitez ditengarai menjadi penyebabnya.

Tapi Benitez mengaku tak akan merubah sistem favoritnya itu. Manajer The Reds ini lebih menilai faktor kepanikan pemainnya yang menjadi penyebab kekalahan di leg 1 babak perempat final Liga Champions itu.

Usai pertandingan, media-media di Inggris menilai kekalahan yang dialami The Reds lebih disebabkan gagalnya sistem zonal marking yang diterapkan Benitez. Namun Benitez enggan mengamini hal itu.

"Saya katakan lagi bahwa ketika Anda menggunakan man-to-man marking Anda akan melihat lebih banyak gol lagi setiap pekan," ujar Benitez kepada Skysport, Kamis, 9 April 2009.

"Dalam kasus ini, mereka (Chelsea) lebih kuat di udara dan kai membuat beberapa kesalahan yang berhasil dimanfaatkan lawan," tambah manajer asal Spanyol ini.

Benitez rupanya berusaha menerima hasil buruk yang dituai timnya. Meski sadar ambisinya menyandingkan gelar Liga Inggris dan Liga Champions semakin sulit, Benitez tetap menyisakan setitik harapan.

"Ini akan membuat kami lebih sulit tapi inilah sepakbola dan dalam sepakbola segalanya bisa terjadi. Mencoba mencetak tiga gol dan mencoba bermain sangat baik," beber Benitez saat disinggung mengenai peluang Liverpool di leg 2 nanti.

Benitez juga berharap hasil buruk di Liga Champions ini tidak akan mempengaruhi performa Gerrard di Liga Inggris. Pasalnya, Blackburn Rovers telah siap menunggu, Sabtu, 11 April nanti.

Gegara Syuting Ilegal, Dita Karang Hingga Hyoyeon SNSD Ditahan di Bali
Bek Uzbekistan U-23, Abdukodir Khusanov

Waspada 4 Pemain Uzbekistan U-23, Ada yang Lawan Arsenal di Liga Champions

Indonesia vs Uzbekistan akan jadi sajian di semifinal Piala Asia U-23 2024. Ada satu pemain lawan yang pernah melawan Arsenal di Liga Champions. Garuda Muda wajib waspada

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024