Sumber :
- REUTERS/Max Rossi
VIVA.co.id - Gelandang AS Roma, Miralem Pjanic tidak terima, timnya dikalahkan oleh Real Madrid. Bahkan, ia menilai seharusnya IL Lupi bisa mencetak satu gol.
AS Roma harus mengakui keunggulan Real Madrid 0-2, dileg pertama babak 16 besar Liga Champions, di Stadion Olimpico, Kamis 18 Februari 2016. Pemain berusia 25 tahun ini menyebut, hasil akhir tersebut tidak adil bagi Roma.
Baca Juga :
Gila, Ini Format Baru Liga Champions!
Sebab, Roma memiliki banyak peluang, namun gagal dimanfaatkan dengan baik. Football-Italia melaporkan, Pjanic pun kecewa dengan hasil ini.
"Sangat sulit menerima hasil ini. Real Madrid adalah tim yang bagus, tapi mereka tidak menyulitkan kita. Kami setidaknya layak mencetak satu gol, hasilnya adalah kebohongan. Kami tahu kita bermain melawan tim besar dan pelatih memperingatkan mereka bermain bagus diserangan balik. Dimana gol pertama tercipta," kata Pjanic.
Menurut Pjanic, sekarang kita harus melihat ke depan dan berpikir soal Serie A Italia. Pjanic menambahkan, namun setidaknya Roma telah mencoba dan bermain.
"Kami kecewa. Kami sudah mencoba segalanya. Kami sudah berusaha sekuat tenaga di bawah pelatih AS Roma, Luciano Spalletti, tapi kami harus bangkit karena pertandingan Serie A segera datang," imbuhnya.
Halaman Selanjutnya
