- Dede Idrus (Bandung)/ VIVA
VIVA – Kursi kepelatihan Persib Bandung yang diduduki Mario Gomez mulai goyah. Itu menyusul kegagalan Persib lolos ke fase gugur Piala Presiden 2018.
Manajer Persib, Umuh Muchtar, merasa begitu kecewa dengan pencapaian timnya. Umuh menilai, prestasi Persib di Piala Presiden kali ini menjadi yang terburuk.
Ya, memang ini menjadi kali pertama Persib gagal lolos ke fase gugur Piala Presiden. Pada edisi pertama, Persib melaju mulus hingga final dan akhirnya jadi juara.
Kemudian, pada 2017 lalu, Persib mampu melangkah ke semifinal. Namun, mereka tersingkir saat jumpa Borneo FC.
"Lebih parah, yang lalu kami bisa melaju terus hingga akhir. Sekarang, belum apa-apa. Ini sekelas Persib. Baru terjadi seperti ini. Saya sudah tak banyak komentar. Saya juga sudah bicara dengan Komisaris Persib, Zainuri Hasyim," ujar Umuh.
Ada kesan Umuh tak akur dengan Gomez. Itu setelah ada pengakuan darinya, jarang berkomunikasi dengan Gomez.
"Cuma saling sapa saja. Tak pernah ada komunikasi apa-apa. Dengan asisten pelatih, Fernando Soler, juga tak pernah (komunikasi). Saya juga tidak mau. Nanti dikira intervensi," kata Umuh.
Pun dengan pernyataan terakhir Umuh terkait bonus. Saat berhadapan dengan PSM Makassar di partai pamungkas, Umuh mengaku tak menjanjikan para pemain memberikan bonus. Itu disebabkan karena pria yang akrab disapa Wak Haji tersebut sudah memprediksi Persib tersingkir.
"Karena saya sudah bisa baca dengan komposisi seperti itu. Jadi, saya tidak bilang akan memberikan bonus," kata Umuh. (ase)
