Persija Dihajar Persebaya, Jakmania: Kita Balas di Liga 1!

Jakmania Persija
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

VIVA – Persija Jakarta gagal juara Piala Gubernur Jawa Timur 2020. Macan Kemayoran kalah dengan skor 1-4 dari Persebaya Surabaya di laga final yang berlangsung di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Kamis 20 Februari 2020.

Persebaya Bertekad Bangkit Lawan Persib

Sejak awal Persija ngebet membawa Piala Gubernur Jatim ke Jakarta. Sayang harapan Persija tidak sesuai dengan hasil laga Apalagi sejak menit ke-31 Persija harus bermain dengan 10 pemain usai Ryuji Utomo diganjar kartu merah oleh wasit.

Belum lagi, Persija harus menghadapi tekanan puluhan ribu Bonekmania di laga final tadi. Sementara kelompok suporter fanatik Persija, Jakmania, dilarang hadir oleh panitia pelaksana karena faktor keamanan. 

Liga 1 Ditunda karena Piala Asia U-23, Bos Persebaya: Bang Erick Thohir Sedang Semangat

Jakmania yang telah bertahan di Malang sejak babak penyisihan grup pun terpaksa melakukan nonton bareng di Mapolresta Malang Kota. Jakmania Korwil Pamulang, Ciko Coki mengaku mendukung Persija sejak babak penyisihan Grup B di Stadion Kanjuruhan, Malang. 

Karena tak diperbolehkan datang ke Sidoarjo, dia bersama belasan Jakmania lainnya terpaksa ikut nonton bareng di Malang sebelum kembali ke Jakarta.

Hasil Liga 1: Borneo FC Dipastikan Lolos Championship Series, Persikabo Masih di Dasar Klasemen

"Ada banyak kita, ada yang dari Tanggerang Selatan, Jakarta Selatan juga ada Jakmania Malang. Ya gimana lagi, Persija cuma sepuluh pemain. Kan bisa dilihat kinerja wasit di pertandingan tadi," kata Ciko.

Nonton bareng Jakmania laga Persija vs Persebaya di Mako Polresta Malang Kota.

Ciko pun tetap memberikan semangat kepada Riko Simanjuntak Cs untuk tetap fokus menatap Liga 1. Menurutnya, Piala Gubernur hanyalah ajang pramusim. Dia berharap Persija bisa membalas kekalahan atas Persebaya di Liga 1 baik di laga kandang maupun tandang.

"Tidak apa-apa tidak juara kan cuma pramusim. Pemain sudah berjuang, nanti kita balas di Liga 1," ujar Ciko.

Sementara Kapolresta Malang Kota, Kombes Leonardus Simarmata mengatakan polisi sejak pagi melakukan patroli di perbatasan Malang hingga Terminal maupun Stasiun. Polisi tidak ingin kecolongan rombongan Jakmania berangkat dari Malang menuju Sidorajo.

Sebagai alternatifnya, polisi menyediakan nonton bareng bersama Jakmania di halaman Mako Polresta Malang Kota. Polisi juga mengajak Aremania, sebab diantar Jakmania dan Aremania memiliki hubungan baik sejak lama.

"Kita ingin membahagiakan Aremania dan Jakmania mereka hadir langsung ya ikut Nobar. Mudah-mudahanan di kompetisi berikutnya kedua tim (Persija dan Arema) dapat prestasi yang baik," tutur Leonardus.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya