- Vivanews/Lucky Aditya
VIVA – Pelatih Madura United, Rasiman mengungkapkan penyebab timnya kalah atas Arema FC karena hilangnya konsentrasi pemain. MU kalah 0-2 dari Singo Edan di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jumat 8 November 2019.
"Selalu kemasukan gol pada menit awal. Saya rasa, karena konsentrasi pemain. Tidak konsentrasi akhirnya kemasukan gol," kata Rasiman.
Rasiman mengatakan, kelemahan itu sebenarnya telah diantisipasi dalam latihan sebelum laga. Apalagi, pada beberapa laga terakhir, MU selalu kemasukan gol pada menit-menit awal pertandingan.
"Sebenarnya, kita sudah melakukan latihan dan antisipasi. Ini menjadi koreksi kami. Mudah-mudahan di jeda kompetisi, saya bisa memperbaiki performa mereka, dan ki menunggu pemain cedera sembuh," ujar Rasiman.
Rasiman menyebut, kehilangan sejumlah pemain utama seperti Alexander Rakic, Diego Assis, Beto Goncalves, dan Abimanyu cukup terasa. Laskar Sape Kerap, bahkan tak mampu menciptakan peluang gol saat melawan Singo Edan.
"Tentunya, tim tidak ideal karena Zulfiandy sebenarnya gelandang bertahan, karena tidak ada gelandang serang akhirnya kita paksakan. Kita bisa kuasai bola, tetapi secara kualitas permainan kita berkurang, karena absennya rakic dan diego sangat berpengaruh," tutur Rasiman. (asp)
Drama 4 Gol Lawan Madura United, Dewa United Jaga Asa Tembus Championship Series
Dewa United menjaga asa mereka lolos ke babak Championship Series setelah menahan imbang Madura United 2-2 pada pekan ke-33 Liga 1 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
