Panggil M Supriadi, Tim PON Jatim Terganjal Restu Persebaya

Winger Persebaya Surabaya, Mochammad Supriadi.
Sumber :
  • VIVAnews/Rahmad Noto (25-08-19)

VIVA – Niat tim sepakbola PON Jawa Timur memakai tenaga pemain depan Persebaya Surabaya, Mochammad Supriadi belum berjalan mulus. Sebab, manajemen tim berjuluk Bajul Ijo masih ragu memberikan restu.

Persebaya Bertekad Bangkit Lawan Persib

Sekretaris Persebaya, Ram Surahman mengatakan masih menunggu kejelasan dari Tim PON Jatim terkait pemanggilan Supriadi. Pihak Persebaya belum mengetahui apakah pemain Timnas Indonesia U-19 itu ikut menjalani TC PON atau dipanggil saat pertandingan saja.

"Ini sedang dipertimbangkan dan disesuaikan kebutuhan pelatih. Opsinya, ikut TC jangka panjang atau gabung jelang pertandingan," ujar pria yang akrab dipanggil Cak Ram ini, Selasa 26 November 2019.

Liga 1 Ditunda karena Piala Asia U-23, Bos Persebaya: Bang Erick Thohir Sedang Semangat

Saat ini, lanjut Ram, Supriadi masih belum kembali ke Surabaya karena mengikuti TC Indonesia All Star. "Ini anaknya masih ikut TC Indonesia All Star, jadi kita tunggu saja. Kita juga belum tanya anaknya ikut PON atau tidak, " ujar Ram.

Ditambahkan Ram, manajemen Persebaya juga belum menerima surat resmi dari PSSI Jawa Timur terkait pemanggilan Supriadi. "Belum masuk suratnya, sudah kami cek. Kami juga masih menunggu," ucapnya.

Hasil Liga 1: Borneo FC Dipastikan Lolos Championship Series, Persikabo Masih di Dasar Klasemen

Sementara Pelatih tim sepakbola PON Jatim  Rudy Keltjes mengatakan niatnya untuk memanggil Supriadi. Sebab, timnya membutuhkan tambahan pemain depan jelang Pra PON yang akan digelar di Sidoarjo, Desember 2019 mendatang.

"Kita butuh ujung tombak agar mudah melewati kualifikasi PON. Mungkin dari level Liga 1. Nanti ada yang datang  dari Lamongan, Kediri, Sidoarjo, dan Surabaya (Supriadi)," kata Rudy.

Dalam dua minggu terakhir ini, tim sepak bola Jawa Timur sudah mulai training camp di Surabaya dan Sidoarjo untuk mematangkan persiapan tim. Tim PON Jatim sendiri sempat mencatatkan sejarah buruk saat tak lolos kualifikasi dalam PON 2006 di Jawa Barat.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya