Kalah di Putaran Pertama, Persikabo Mau Balas Dendam ke PSS?

Selebrasi pemain Persikabo 1973
Sumber :
  • ligaindonesiabaru.com

VIVA – Tira Persikabo mungkin saja menyimpan dendam dengan PSS Sleman usai dikalahkan 2-3 di putaran pertama ajang Liga 1 2021/2022. Keduanya bertemu di putaran kedua pada hari ini Kamis 24 Februari 2022, apakah ini jadi momentum balas dendam?

Klasemen Liga 1: Klub Raffi Ahmad Kecebur Zona Degradasi

Persikabo dan PSS Sleman dalam usaha bangkit dari keterpurukan. Persikabo sendiri mau menjauhi zona degradasi yang mengintai. Diketahui klub berjuluk Laskar Padjajaran ini berada di posisi ke-14 dengan torehan 27 poin dari 26 laga dan hanya berselisih 5 poin saja dari Persipura Jayapura di posisi ke-16. 

Kondisi miris tersebut tidak lain karena minornya performa Persikabo. Menilik dari 3 pertandingan terakhir, skuad asuhan Liestiadi ini memang inkonsisten. Mereka hanya memetik 1 kemenangan, teranyar mereka bahkan kalah telak 0-4 dari Bhayangkara. 

Kata Pelatih PSS Soal Drama 3 Penalti dan Kartu Merah Saat Lawan Persik

Pemain PSS Sleman merayakan gol

Photo :
  • instagram.com/pssleman

Kini Persikabo berusaha bangkit, mereka berambisi kembali ke jalur positif dengan mengalahkan PSS Sleman. Ambisi tersebut mungkin dibarengi oleh keinginan balas dendam karena kalah di putaran pertama. 

Hasil Pertandingan Persik Kediri Vs PSS Sleman, 8 Gol dan 1 Kartu Merah

Diketahui kedua tim bertemu perdana musim ini pada 7 November 2021 lalu. Kala itu PSS Sleman menjadi tuan rumah dan menang dengan skor 3-2. 

Tiga gol PSS masing-masing diciptakan oleh gol bunuh diri Veniamin Shumeiko (28') dan dua gol dari Mario Maslac (49',77'). Sementara dua gol Persikabo dicetak gol bunuh diri Fandry Imbiri (3') dan Ciro (37'). 

Ditanya soal ini, pelatih Persikabo Liestiadi berkelit. Dia mengaku tak memusingkan balas dendam, dia hanya fokus untuk melakukan evaluasi jelang laga.

"Itu bukan evaluasi saya. Saya evaluasi 3 pertandingan PSS terakhir dan juga 3 pertandingan terakhir kita. Justru kekuatan saya, mereka punya pemain baru dan lebih berbahaya," kata Liestiadi kepada media saat konferensi pers jelang laga.

"Siklus pertandingan kita memang tidak terlalu bagus, sempat seri lawan Persita menang lawan PSM lalu kita kalah lawan Bhayangkara. Jadi itulah dilema pertandingan di kompetisi terutama dari Persikabo. Saya sebagai pelatih melakukan evaluasi kenapa kita kalah, Bhayangkara lebih bagus, strategi mereka bagus. Yang kedua ada beberapa hal dari pemain bawah yang kurang komunikasi antara mereka, tapi kita juga menghargai kekuatan striker Bhayangkara," lanjut dia 

Diketahui, kondisi PSS jelang lawan Persikabo juga tak terlalu baik. Mereka hanya memenangkan 1 pertandingan dari 3 pertandingan terakhir yang dilakoni.
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya