- PSSI
Surabaya- Indonesia U-17 masih tetap menjalani latihan pada Jumat 17 November 2023. Mereka melakukannya di hotel tempat menginap selama di Surabaya, Jawa Timur.
Latihan dijalani sehari setelah Indonesia U-17 kalah 1-3 dari Maroko U-17 dalam laga pamungkas Grup A Piala Dunia U-17 2023.
Kekalahan tersebut membuat Indonesia U-17 ada di urutan ketiga klasemen Grup A. Skuad asuhan Bima Sakti Tukiman memiliki dua poin hasil dari tiga pertandingan.
Pemain Indonesia U-17, Amar Brkic
- PSSI
Dua poin yang didapat menempatkan Garuda Muda ada di urutan keempat klasemen peringkat ketiga terbaik. Itu adalah jatah terakhir ke babak 16 besar.
Untuk bisa lolos ke babak gugur, Indonesia U-17 bergantung kepada hasil pertandingan dari Grup E, Korea Selatan U-17 vs Burkina Faso U-17, dan Meksiko U-17 vs Selandia Baru U-17 di Grup F.
Jika Korea Selatan U-17 bermain imbang melawan Burkina Faso U-17, dan Meksiko U-17 seri tanpa gol menghadapi Selandia Baru U-17, yang lolos dari peringkat ketiga terbaik adalah Indonesia U-17.
Kiper Indonesia U-17, Ikram Al Giffari
- PSSI
Bima Sakti mengatakan timnya dalam kondisi baik dan siap tampil di babak 16 besar jika akhirnya bisa lolos.
"Kondisi tim baik, dan hari ini kami tetap normal berlatih. Latihan recovery untuk pemain yang bermain penuh 90 menit dan di atas 45 menit. Yang lainnya latihan normal sambil menjaga kondisi di gym," kata Bima Sakti.
"Kami masih tetap stay di Surabaya sambil menunggu seluruh pertandingan babak penyisihan yang berakhir Sabtu. Untuk itu kami tetap berlatih dan pemain harus menjaga kondisi mereka," imbuhnya.
Kapten Indonesia U-17, Iqbal Gwijangge sudah melupakan kekalahan dari Maroko U-17. Peluang lolos ke babak 16 besar masih ada, meski tipis.
"Seluruh pemain sudah melupakan hasil pertandingan semalam dan terus semangat. Kami harus siap dan fokus jika kami lolos ke babak 16 besar dengan status peringkat tiga terbaik," kata Iqbal.
