Sumber :
- ANTARA FOTO/Feny Selly
VIVA.co.id
- Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar, meminta bobotoh tanggalkan perilaku negatif, yang kerap dilakukan saat mendukung tim kesayangan. Umuh mengingatkan, jangan sampai euforia sesaat justru merugikan klub Maung Bandung sendiri.
Kebiasaan buruk yang menjadi sorotan Umuh adalah penggunaan flare dan kembang api. Umuh berharap hal ini tidak terulang lagi saat bobotoh mendukung Persib saat menjamu Lao Toyota FC di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Bandung, Rabu, 18 Maret 2015.
Umuh menegaskan kebiasaan menyalakan flare di kompetisi dalam negeri selama ini biasanya memang hanya direspons dengan denda. Namun, dia yakin di level Asia atau internasional sanksi lebih berat akan dijatuhkan kepada tim yang suporternya kedapatan menyalakan flare.
"Aturan AFC ini pasti lebih ketat. Kami harapkan dukungan yang positif, bukan dukungan yang malah membuat tim jadi rugi. Sayang kan kalau perjuangan pemain di lapangan jadi sia-sia karena masalah yang seharusnya bisa dicegah," ucap Umuh.
Karena itu, Umuh mengharapkan kepada seluruh kelompok suporter Persib seperti Viking dan Bomber yang selama ini dikenal memiliki anggota cukup besar untuk berkoordinasi dengan baik agar penyalaan flare dapat dicegah. (ren)
![vivamore="
Baca Juga
:"]
Wenger Akui Monaco Pantas Lolos ke Perempatfinal
Tepis Tiga Penalti, Kiper Atletico Enggan Disebutkan Pahlawan
Atletico Tak Peduli Lawan yang Menanti di Perempatfinal
[/vivamore]
Halaman Selanjutnya
"Aturan AFC ini pasti lebih ketat. Kami harapkan dukungan yang positif, bukan dukungan yang malah membuat tim jadi rugi. Sayang kan kalau perjuangan pemain di lapangan jadi sia-sia karena masalah yang seharusnya bisa dicegah," ucap Umuh.