Kerugian Hebat Hantam Keuangan Persib

Pemain Persib Bandung, Tantan,
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Agus Bebeng

VIVA.co.id - Persib Bandung merasakan betul dampak dari terhentinya kompetisi dan kisruh PSSI dengan Kemenpora. Dari seluruh potensi pendapatan lewat sponsor, Persib harus puas hanya mendapatkan bayaran seperempat dari nilai total kesepakatan.

Itupun baru dua perusahaan yang sudah membayar kontrak, selebihnya belum. Hal itu diungkapkan Direktur Umum PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Risha Adiwijaya.

Pemain Keturunan Bisa Bela Timnas U-19 di Piala Dunia U-20, Siapa Dia?

Total sponsor musim ini yang menjalin kerja sama dengan Persib sendiri berjumlah 16, dimana 11 di antaranya terpampang di jersey Persib. Risha sendiri enggan merinci berapa nilai kesepakatan yang dijalin Maung Bandung dengan sponsor.

Namun, diyakini andai kerja sama sponsorship berjalan mulus, nilai anggaran yang diterima Persib dari sponsor bisa menutupi sekitar 80 persen anggaran yang dibutuhkan tim.

Artinya diperkirakan belasan miliar rupiah dana segar yang seharusnya diterima Persib harus hilang karena karut marut sepak bola Indonesia.

Indra Sjafri Disuruh Iwan Bule Jujur Soal PSSI, Jawabannya Mengejutkan

"Baru dua yang sudah membayar, itupun seperempatnya. Kami tentu dibingungkan oleh situasi yang saat ini terjadi dan klub tak bisa berbuat banyak, mau bagaimana lagi?," ungkap Risha.

Persib harus gigit jari setelah PSSI terpaksa menghentikan seluruh kompetisi musim ini akibat seluruh klub yang hendak menggelar pertandingan kesulitan mengantongi izin dari kepolisian karena tak adanya rekomendasi dari BOPI serta Kemenpora setelah PSSI dibekukan.

Menurut Risha yang bisa dilakukan manajemen klub saat ini hanyalah menunggu dan melihat perkembangan yang terjadi. Dia berharap situasi sepak bola Indonesia kembali normal dan seluruh pihak yang selama ini bergesekan benar-benar mau duduk bersama.

"Saat ini kita hanya wait and see. Menunggu seperti apa kejelasan kompetisi sepak bola di dalam negeri ke depan. Situasi yang saat ini terjadi membuat kita harus memahaminya," tambahnya.

Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan

Langkah Tegas PSSI Basmi Sepakbola Gajah di Liga 3

Sepakbola Indonesia kembali tercoreng dengan adanya aksi tak sportif yang mengindikasikan munculnya sepakbola gajah. Itu terjadi di Liga 3.

img_title
VIVA.co.id
14 Maret 2022