Djadjang Enggan Komentari Manajemen Persib

Sumber :
  • Marco Tampubolon/VIVAbola
VIVA.co.id
- Penyebab keterpurukan Persib Bandung di Piala Jenderal Sudirman perlahan terkuak. Manajemen klub ditengarai punya hubungan yang tak baik dengan para pemain.


PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) diduga tidak memberikan pelayanan yang baik terhadap para pemainnya. Klausul dalam kontrak yang diberikan manajemen disebut-sebut tak disetujui oleh beberapa pemain.


Ruang gerak pemain, lewat klausul tersebut, menjadi terbatas. Selain itu, aturan main yang dituangkan dalam pasal-pasal dalam klausul kontrak membuat pemain tak bisa bicara bebas ke media.
Dua Faktor yang Dicemaskan Persib Kontra Perseru


Persija Akui Tertarik Rekrut Striker Buangan Persib
Pemain senior Firman Utina berani angkat bicara
soal borok manajemen Persib. Menurut Firman, ada larangan kepada pemain untuk tak bicara ke media atau mengungkapkan lewat media sosial jika ada masalah dengan manajemen.
Playmaker Persib Kaget Dipanggil Seleksi Timnas Indonesia


Andai aturan ini dilanggar, hukuman penalti 100 persen bakal dijatuhkan kepada pemain.


"Saya sudah baca dan tahu berita hari ini. Tapi, saya tak berkapasitas berkomentar. Memang, sempat ada pemain yang curhat. Dan saya pikir semuanya bisa diselesaikan," kata pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman, kepada
VIVA.co.id
, Jumat pagi, 4 Desember 2015.


"Lebih tepat tanya ke manajemen. Posisi saya ada di tengah-tengah dan tak berhak mengomentari masalah ini. Maaf ya," lanjutnya.


Persib gagal lolos ke babak 8 besar Piala Jenderal Sudirman. Maung Bandung hanya finis di posisi 4 klasemen akhir Grup C dengan mengemas satu kemenangan saja. (one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya