VIVA.co.id – Legiun asing Persib, Ezechiel N'Douassel tampil menjanjikan di awal putaran kedua Liga 1. Dari tiga laga yang dilakoni, pemain asal Chad itu mengoleksi satu gol dan dua asisst.
Dengan kontribusi tersebut, Ezechiel mampu membawa Persib naik peringkat ke urutan 9 klasemen sementara Liga 1 dengan 29 poin. Sebelumnya, Maung Bandung terpuruk di posisi ke-14.
"Saya lewati pertandingan dengan bagus. Performa terus meningkat. Tidak ada kendala adaptasi meski baru cetak gol," ujar Ezechiel melalui agennya Amougou Mathieu, Rabu 30 Agustus 2017.
Soal adaptasi dengan permainan tim, Ezechiel mengaku punya cara khusus agar bisa menyatu. Sebelum bertanding dia lebih dulu mengamati permainan kubu lawan.
"Saya selalu buat observasi siapa lawan-lawannya. Itu kebiasaan saya di klub lama. Jadi cepat adaptasi," kata pemain berusia 29 tahun ini.
Ditanya pengalaman bermain melawan dua klub besar Liga 1 Arema FC dan Persipura Jayapura, mantan pemain Hapoel Tel Aviv ini menilai kedua tim memiliki gaya permain berbeda. Arema mengandalkan kecepatan sedangkan Mutiara Hitam bermain taktik.
"Lebih berat lawan Persipura karena banyak main taktik. Main taktik, seperti umumnya klub Eropa. Persipura juga banyak pemain bagus," katanya.
Matchday Vlog VIVAbola kembali. Kali ini kami menangkap keseruan LA Mania yang bertandang mendukung Persela Lamongan. Selain itu, juga ada wawancara eksklusif. Lihat di sini.
