Eks Kapten MU Anggap Wajar Kemarahan Mourinho

Manajer Manchester United, Jose Mourinho
Sumber :
  • Twitter/@ManUtd

VIVA – Manajer Manchester United, Jose Mourinho terlibat perseteruan dengan Asisten Manajer Chelsea, Marco Ianni. Adu mulut keduanya tersaji dalam pertandingan Chelsea melawan MU di Stadion Stamford Bridge pada pekan ke-9 Premier League, Sabtu malam, 21 Oktober 2018.

Villa Vs Liverpool Imbang, Tak Ada Penyesalan dari Klopp

Tindakan Mourinho tersebut dikritik banyak pihak karena dinilai terlalu emosional. Meski demikian, eks kapten MU, Gary Neville mempunyai pendapat berbeda.

Neville menilai wajar selebrasi-selebrasi yang memancing emosi dari kedua pihak. Pasalnya, pertandingan berjalan seru dengan hasil akhir 2-2 bagi kedua tim.

Klasemen Premier League: Liverpool Mentok di Posisi 3, Man Utd Terancam Gagal ke Eropa

“Bagi saya, selebrasi yang terlalu antusias adalah bagian dari permainan. Tetapi saya juga berpikir bahwa jika Anda berada di ujungnya, Anda harus dapat bereaksi,” kata Neville, seperti dikutip Sky Sports, Minggu, 21 Oktober 2018.

“Menurut saya, reaksi Mourinho adalah sesuatu yang saya harapkan dan juga sesuatu yang saya harapkan dari bangku cadangan Chelsea. Ini adalah momen besar bagi tim, penggemar, dan staf Chelsea sehingga mereka berhak untuk lebih merayakan. Anda akan selalu melakukan hal seperti itu ketika terjadi gol menit terakhir,” jelasnya.

Arsenal Terbantu Buntunya Manchester United

Perseteruan di akhir laga terjadi ketika Ianni melakukan perayaan yang berlebihan di hadapan Mourinho usai gol penyeimbang yang lahir dari gelandang Chelsea, Ross Barkley. Saat memasuki lorong stadion keduanya terlihat adu argumen hingga harus dipisahkan oleh banyak pihak. (ren)

Bek Arsenal, Reuell Walters

Arsenal Terancam Kehilangan Bek Muda Potensial

Arsenal sedang was-was. Karena mereka terancam kehilangan bek muda potensial, Reuell walters. Sang pemain memiliki keingnian main lebih banyak.

img_title
VIVA.co.id
14 Mei 2024