- Twitter/@ManUtd
VIVA – Jose Mourinho akhirnya buka-bukaan soal konfliknya saat masih menangani Manchester United. Mourinho mengakui, selama membesut MU, pikirannya tak fokus untuk mengurus tim.
Ada satu masalah yang juga dipikirkan Mourinho di MU, ketika masih menjadi manajer. Yakni, membangun tim di masa depan.
Mourinho mengaku sudah menyusun strategi transfer di MU. Hanya saja, dia merasa tak ada dukungan yang diberikan manajemen.
Yang dimaksud Mourinho adalah soal dana. Ya, selama membesut MU, banyak isu yang menyebutkan Mourinho selalu bertengkar dengan Ed Woodward selaku Vice-Chairman MU.
Woodward kerap disebut tak mendukung Mourinho dalam rencana transfernya karena memberikan bujet minimalis. Lewat curhatnya kali ini, Mourinho membuktikan, memang ada friksi dengan Woodward terkait rencana transfer.
"Bagi saya, peran sebagai manajer sangat kompleks. Saya tak fokus dalam sepakbola itu sendiri, harus berpikir pula soal masa depan," kata Mourinho dilansir Metro.
"Masa depan itu dimulai dari prinsip. Itu yang paling penting di sepakbola, ketimbang menonton dan bicara saja. Lebih penting adanya kultur, prinsip, dan pastinya menjadikan semua hal terkait tim lebih kompleks," lanjutnya.
Mourinho menilai MU kurang ambisius dalam membangun skuat. Inilah, yang menurut Mourinho, membuat Setan Merah ketinggalan dari dua rivalnya, Manchester City dan Liverpool.
Sebab, saat MU sibuk bertengkar di level manajemen, ManCity dan Liverpool justru mendatangkan banyak pemain yang memang dibutuhkan untuk skema manajer masing-masing.
"Jika Anda manajer, punya kuasa memilih pemain yang sesuai dengan ide permainan, atau mengikuti instruksi, itulah situasi terbaik untuk berkompetisi. Tapi, beda kasus kalau tidak ada dukungan macam ini," terang Mourinho. (baw)
Arsenal Terbantu Buntunya Manchester United
Arsenal membawa pulang tiga poin dari Old Trafford, markas Manchester United dalam pertandingan lanjutan Premier League, Minggu malam WIB 13 Mei 2024. Mereka menang 1-0.
