Gagal Lolos ke Final Piala FA, MU Bukan Klub Terbaik

Bruno Fernandes
Sumber :
  • instagram

VIVA – Gelandang Manchester United, Bruno Fernandes, mengungkapkan, kekecewaaannya usai timnya kalah dari Chelsea dalam laga semifinal Piala FA 2019/20, Senin 20 Juli 2020, dini hari WIB. Dalam duel yang berlangsung di Wembley Stadium, MU menyerang dengan 1-3 dari Chelsea.

Leandro Trossard Menyela Ben White dengan Tegas, Akhiri Perdebatan Tentang Bintang Arsenal

Fernandes, yang mencetak gol hiburan bagi MU melihat, timnya tidak menunjukkan permainan terbaik. Padahal, sebelum laga melawan Chelsea, Setan Merah tak pernah kalah sejak restart kompetisi.

"Kami bukan klub yang terbaik dan kami juga buka yang terburuk. Kami sangat sedih dengan hasil ini sehingga kami kehilangan kesempatan untuk meraih gelar Piala FA," kata Fernandes, seperti dikutip Metro, Senin 20 Juli 2020.

Pengakuan Pochettino Usai Chelsea Dibantai Arsenal

"Gelar Piala FA adalah sesuatu yang kami harapkan. Sekarang, saatnya kami untuk fkus dan berjuan pada tujuan kami di Premier League," ujarnya.

Kekalahan MU dari Chelsea di semifinal Piala FA tak lepas akibat blunder yang dilakukan kiper David de Gea. Penjaga gawang asal Spanyol itu melakukan dua kali kesalahan yang membuat The Blues semakin leluasa untuk meruntuhkan mental pemain MU.

5 Fakta Menarik Arsenal Usai Pesta Gol ke Gawang Chelsea di Premier League

Apalagi, gol kedua Chelsea yang lahir dari kaki Mason Mount seharusnya bisa diantisipasi oleh De Gea. Pendapat tersebut diucapkan oleh manajer MU, Ole Gunnar Solskjaer.

Baca Juga:

Tenggelamkan MU, Chelsea Tantang Arsenal di Final Piala FA

Konyolnya De Gea dan Maguire di Laga MU Vs Chelsea, Benar-benar Badut

De Gea 'Si Biang Kerok', Bikin MU Kembali Merana

Menurut Solskjaer, semestinya De Gea bisa memblok dengan sempurna. Namun, kesalahan antisipasi yang dilakukan De Gea membuat bola masuk ke dalam gawang Setan Merah.

"Dia seharusnya tahu bisa menyelematkan gawangnya 100 kali dari kesempatan. Tetapi, ini adalah sepakbola," ucap Solskjaer.

"David sudah tahu seharusnya bisa menghindari gol kedia dan melakukan penyelamatan. Namun, itu sudah lewat dan kami harus fokus di laga selanjutnya," tutur manajer asal Norwegia tersebut.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya